Tuesday, January 10, 2023

Try Out UKOM ANAK

 

Seorang anak perempuan,      3          tahun, dirawat di bangsal anak dengan keluhan BAB cair sudah 7 kali sejak tadi pagi, muntah 4 kali, tidak mau makan, hanya mau minum sedikit, rewel karena mengeluh  perutnya  sakit, Dari hasil pengkajian  ditemukan  data, turgor   kembali  > 3 detik, mukosa bibir kering, kelopak mata cekung,berat badan 13,7 kg dengan berat sebelumnya  14. kg, urin berwarna  pekat   Nadi:  94 x/menit,  , Suhu:  37,80C,   dan tampak  kemerahan  pada sekitar anus. Apakah masalah keperawatan utama pada anak tersebut?

A.  perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

B.  kekurangan volume cairan dan elektrolit

C.  kerusakan integritas kulit

D.  hipertermi

E.  nyeri

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki            usia 1 tahun dibawa ke poliklinik, mengeluh batuk dan susah mengeluarkan lendir, setiap batuk disertai muntah. Hasil pemeriksaan suara nafas ronchi di sebagian besar lobus posterior, pernafasan 30 kali/menit. Apakah tindakan keperawatan yang anda lakukan?

A.  memposisikan klien semi flower

B.  kolaborasi pemberian nebulizer

C.  berikan minum hangat

D.  fisioterapi dada

E.  batuk efektif

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan       berusia 4 tahun, masuk RS dengan keluhan nyeri perut. Selama 4 jam berada di ruang rawat anak belum bersedia berkomunikasi dan menolak ketika akan dilakukan pemeriksaan fisik oleh perawat dengan menangis serta tidak mau lepas dari ibunya. Bagaimana tehnik pendekatan yang tepat pada anak ?

A.  Berusaha mengajak anak berkomunikasi

B.  Meminta tolong keluarga untuk meyakinkan anak

C.  Terlebih dahulu menyapa dan bersalaman dengan keluarga

D.  Berusaha menggendong anak untuk menunjukkan rasa saying

E.  Melakukan pemeriksaan fisik tanpa berkomunikasi dengan anak

ANSWER: C

 

Seorang  anak  laki-laki umur 2 tahun dibawa di       IGD dengan keluhan muntah, BAB cair 1 kali, lemah, nafsu makan menurun, turgor kulit jelek, mata cekung.  Pada hasil pemeriksaan didapat , nadi            60 kali permenit, suhu 38 derajat celsius,      pernapasan      30 kali permenit

A.  Pasang NGT

B.  Pantau TTV

C.  Berikan oralit

D.  Pasang infuse

E.  Ukur balance cairan

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki berusia 5  tahun dirawat di RS dengan keluhan lemah, batuk berdahak, sesak nafas, tidak mau makan  dan minum.  Hasil pemeriksaan  didapatkan  data: konjungtiva anemis, Nadi       90 kali permenit,  Suhu 38oC, Pernafasan 26 kali permenit,  bunyi ronkhi pada bronkhial kanan. Nilai Hb 9,8 mg/dl. Apakah masalah keperawatan utama pada klien tersebut?

A. Hipertermi

B. Kurang Volume Cairan

C. Pola nafas tidak efektif

D. Bersihan jalan nafas tidak efektif

E. Perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: D

 

Seorang  bayi perempuan usia 1 hari dirawat diruang perinatalogi. Berat badan lahir: 1700 gram. Reflek menghisap lemah, terpasang NGT, diet: 8 kali 10cc. Saat perawat akan melakukan pemberian susu, perawat melakukan aspirasi residu melalui NGT. Apakah tujuan tindakan yang dilakukan perawat tersebut?

A.  Menghitung residu susu

B.  Mengevaluasi posisi selang NGT

C.  Mengetahui warna cairan lambung

D.  Mengkaji adanya perdarahan di lambung

E.  Mengetahui kemampuan absorbsi makanan

ANSWER: B

 

Seorang           anak perempuan berusia 9 bulan dirawat dengan keluhan badan panas, nafsu makan menurun timbul ruam diseluruh tubuh. Hasil pemeriksaan Nadi 110 permenit, suhu: 38,3 0C, pernapasan: 30 kali permenit. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil Hb: 11 gr%, Leukosit 12.000/mm 3.  Apakah tindakan keperawatan mandiri untuk mengatasi masalah tersebut?

A.  water tepid sponge

B.  pemberian antibiotic

C.  pemberian penurun panas

D.  berikan makanan sesuai diit

E.  berikan minum 8 gelas perhari

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun di rawat dengan riwayat sesak napas dan terdapat kebiruan pada bibir, hidung dan jari kukunya. Hasil pemeriksaan tekanan darah 100/60 mmHg, nadi          100 kali permenit, pernafasan 48 kali permenit, suhu 36,5 C. Hasil lab Hb: 9,2 gr %. Hasil pemeriksaan echocardiografi didapatkan adanya kelainan jantung. BB: 18kg. TB: 90 cm. Hasil pengkajian didapatkan informasi anak gemar bermain sepakbola. Anak tersebut hari ini diperbolehkan untuk pulang. Apa discharge planning yang perlu disampaikan kepada anak dan orang tua ?

A.  Imunisasi

B.  Diet rendah lemak

C.  Diet gizi seimbang

D.  Jenis aktivitas untuk anak

E.  Pencapaian tumbuh kembang anak

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki, usia 6 tahun dirawat di bangsal anak dengan keluhan sesak nafas, wajah kebiruan, jantung berdebar-debar,lemah, anak rewel. Menurut  orang tua anak sering  mengalami  infeksi  pernafasan  dan sering  sesak  nafas  bila  beraktifitas  dan nafsu makan  berkurang.  Saat dilakukan  auskultasi  jantung  terdengar  bunyi  mur-mur,  menurut dokter yang merawat anak mengalami masalah kelainan jantung tetralogi fallot. Apakah masalah keperawatan utama pada Anak tersebut

A.  Resiko perubahan perfusi jaringan cerebral

B.  Resiko terjadi infeksi saluran pernafasan

C.  Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

D.  Intoleransi aktifitas

E.  Kurang pengetahuan orang tua tentang penyakit anaknya

ANSWER: D

 

Seorang anak  laki- laki 2 tahun dirawat di ruang anak dengan keluhan batuk berdahak, sesak nafas, tidak mau makan dan rewel. Hasil pemeriksaan didapatkan data    Nadi 120 kali permenit,pernafasan 40 kali permenit, bunyi ronkhi pada bronkhial kanan. Hasil laboratorium leucosit 12.000 mg/dl, Hb 9,5 gr%. Apakah masalah keperawatan utama pada anak tersebut?

A.  cemas

B.  hospitalisasi

C.  intoleransi aktivitas

D.  bersihan jalan nafas tidak efektif

E.  perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki, usia 2 tahun, dibawa ke poli anak karena perutnya  kembung.  Dari pemeriksaan diperoleh data ; sejak lahir anak mengalami kesulitan BAB, frekuensi BAB 2 kali dalam seminggu  dan bentuk feces seperti pita, anak tampak rewel, perut kembung,  distensi abdomn, Nadi : 100 kali permenit, Pernafasan  34 kali permenit. Dari hasil radiologi rektum lebih pendek dari kolon sigmoid. Apakah yang akan diitemukan pada pemeriksaan palpasi di bagian perut kiri bawah?

A. Teraba massa feses

B. Tidak teraba apapun

C. Teraba rektum yang membesar

D. Kolon tidak teraba sebagai akibat aganglionik

E. Anak akan merasa kesakitan

ANSWER: A

 

Seorang bayi perempuan  berusia 1 minggu  bersama  ibunya datang ke Puskesmas. Ibu bayi mengatakan anaknya belum mendapatkan imunisasi ketika lahir. Apakah imunisasi yang diberikan pada anak tersebut?

A. Campak

B. BCG dan DPT

C. BCG dan Hepatitis

D. Polio dan Hepatitis

E. Campak dan Hepatitis

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun, diantar orang tuanya ke poliklinik dengan keluhan 5 hari  panas,  sakit  kepala,  batuk  dan  pilek.  Hasil  pemeriksaan  fisik  mata  merah  dan  berair, hidung banyak lendir, bibir kering, ada stomatitis. Terdapat eritema bentuk macula papula di belakang telinga, sepanjang rambut leher, terasa gatal. Nadi : 100 kali per menit, Suhu badan: 39C, Pernafasan : 24 kali permenit. Apakah penyebab munculnya tanda gejala pada anak tersebut ?

A. Virus influenza

B. Virus Campak

C. Virus Cacar air

D. Virus Herpes zoster

E. Virus Herpes simpleks

ANSWER: B

 

Seorang  bayi  perempuan,  lahir  6  jam  yang  lalu,  dirawat  di  ruang  bayi  dengan  riwayat persalinan spontan 34 minggu, Berat Badan Lahir Rendah, APGAR Score 7-8-9. Hasil pengkajian:  BB 1600 gr, PB 40 cm,lingkar dada 28 cm, lingkar kepala 29 cm, nadi 120 x/mnt, suhu 36,8 c, pernafasan 45 x/mnt teratur, reflek menelan lemah, muntah bila diberi minum, bayi dirawat di inkubator. Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat selanjutnya ?

A.  Memasang NGT

B.  Menjaga kehangatan bayi

C.  Melakukan massage pada pipi

D.  Memberikan minum dengan sendok

E.  Memberikan minum dengan pipet

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki umur 6 tahun, dirawat di ruang anak karena post operasi apendiksitis 2 hari yang lalu, mengeluh tidak bisa kencing, blass penuh, nyeri tekan, minum sedikit.. Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat selanjutnya?

A. Memasang kateter

B. Menganjurkan untuk banyak minum

C. Memberikan kompres hangat dan dingin secara bergantian pada kandung kemih

D. Memberikan infus

E. Menghitung balance cairan

ANSWER: C

 

Saudara  dinas  pagi di bersalin,  merawat  pasien  bayi baru lahir.  Saat lahir tidak  menangis, frekuensi jantung : 60 kali/ menit, tonus otot buruk, warna kulit pucat, reflek iritabilitas tidak ada. Jenis kelamin perempuan, berat badan 2200 gram. Berapakah Nilai Apgar Score bayi tersebut ?

A. 3

B. 6

C. 8

D. 9

E. 10

ANSWER: A

 

Seorang bayi lahir diruang bersalin, ujung jari biru, denyut jantung 80 kali/menit, refleks bayi lemah, aktivitas lemah, nafas 30 kali/ menit. Pasien di diagnosa asfiksia. Apakah jenis asfiksia yang dialami bayi tersebut?

A. sangat ringan

B. ringan

C. sedang

D. berat

E. sangat berat

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan usia 12 bulan dibawa ke IGD karena malas makan dan sering muntah setelah makan. Hasil pemeriksaan terlihat jelas vena pada tengkorak berdilatasi. ditemukan setting sun sign (mata berotasi ke bawah), Lingkar Kepala : 55 cm, Berat Badan 8 kg, Panjang Badan 75 cm, Lingkar Dada : 52 cm. Nadi 100 kali permenit, suhu : 37C.Hasil CT Scan diketahui adanya gangguan absorpsi subarachnoid.Apakah data fokus yang menyatakan anak tersebut menderita hydrocephalus?

A. Lingkar kepala 55 cm

B. Berat badan 8 kg

C. Panjang badan 75 cm

D. Lingkar dada 52 cm

E. Nadi 100 kali permenit dan suhu 37C

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki usia 2 tahun oleh orang tuanya di bawa ke IGD  dengan keluhan jika kencing  sakit,  anak  menangis  kesakitan,  Urine  keluar  tidak  lancar  dan  pada  ujung  penis terlihat membesar seperti balon, lubang uretra tertutp prepotium,  skala nyeri 7, nyeri seperti tertusuk. Anak menolak dirawat. Apakah masalah keperawatan utama pada anak tersebut ?

A. Gangguan rasa nyaman : nyeri

B. Gangguan rasa aman

C. Cemas tak bisa b.a.k

D. Ganggua eleminasi b.a.k

E. Cemas hospitalisasi

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan, umur 5 tahun, dirawat di ruang anak karena post operasi femur dekstra.  Keluhan yang dirasakan nyeri pada luka operasi, sudah 2 hari tidak mau makan, merasa kawatir kalau luka operasinya tidak cepat sembuh, malam kurang tidur karena rasa nyeri yang dirasakan. Hasil pengkajian TD 110/70mmHg, nadi 120 kali/menit, suhu 37,5C, respirasi 60 kali/menit, luka terpasang drainage. Apakah masalah keperawatan utama yang ditemukan pada kasus diatas ?

A. Gangguan pola tidur

B. Cemas

C. Perubahan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh

D. Nyeri

E. Resiko tinggi infeksi

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun diantar ibunya ke IGD dengan keluhan diare lebih dari 4 kali  sehari, mual dan muntah tiap makan dan minum. Hasil pengkajian didapat data : berat badan  13 kg,  anak  lemah,  menangis  minta  minum,  kulit  kering,  Diagnosa  medis  : Gastro Enteritis Dehidrasi Ringan. Apakah tindakan keperawatan kolaboratif yang harus saudara lakukan?

A. mengukur tanda-tanda vital anak

B. memberikan minum sesuai keinginan

C. memasang oksigen  1-2 liter permenit

D. memberikan makan sesuai diit pasien

E. memasang cairan intra vena sesuai advis dokter

ANSWER: E

 

Seorang  anak perempuan  usia 10 bulan,  dirawat  di ruang  anak hari  ke 2, dengan  keluhan panas,  menggigil,  tidak  mau  makan  serta  rewel.  Hasil  pengkajian  didapatkan  data  tampak bintik-bintik  kemerahan pada muka, perut serta punggung, terjadi pembesaran kelenjar getah bening daerah belakang kepala dan leher nadi : 100 kali permenit, suhu : 38,4 C. Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut?

A. Hipertermi

B. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

C. Resiko Infeksi

D. Kerusakan integritas kulit

E. Nyeri

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki berusia 1 tahun datang ke IGD diantar ibunya dengan keluhan sesak nafas,  bila menangis wajah  kebiruan, anak sulit makan. Saudara menemukan data :  sianosis pada bibir dan ujung jari, anak letargi,  ditemukan  clubing Finger.  Diagnosa Medis : CHD dengan vaskularisasi paru berkurang. Manakah penyakit jantung bawaan berikut ini yang sesuai dengan kasus di atas?

A. Ventricular Septal Defect (VSD)

B. Atrial Septal Defect (ASD)

C. Patent Ductus Arteriosus ( PDA)

D. Tetrallogi of Fallot  (TF)

E. Transpotition Great Artery (TGA)

ANSWER: D

 

Seorang bayi usia 2 hari dengan BB lahir 2400 gram lahir spontan. Berdasarkan hasil pengkajian perawat didapatkan  data:  suhu  35 C,  RR  65 x/menit,  nadi  100  x/menit,  reflek   hisap    (-).  Klien mendapatkan terapi oksigen 2 liter/menit. Masalah keperawatan yang muncul hipotermi. Tindakan keperawatan yang paling tepat untuk mengatasi masalah hipotermi ?

A. Kompres hangat

B. Tempatkan bayi pada incubator dan selimuti

C. Ukur suhu setiap 24 jam

D. Berikan fototerapy

E. Berikan susu formula

ANSWER: B

 

Seorang bayi usia 3 hari mengalami hiperbilirubinemia  sejak hari ke 2 lahir. Perawat melakuka pengkajian dengan didapatkan data: ikterik pada daerah sclera, wajah, dada, dan perut, reflek hisap (- Data laboratorium: bilirubin indirek 12,5 mg%, bilirubin direk 2,7 mg%. Apakah tindakan yang paling tepat untuk mengatasi masalah  pada kasus tersebut ?

A. Kolaborasi dengan dokter untuk dilakukan fototerapy

B. Memberikan kompres hangat

C. Selimuti bayi untuk kehangatan

D. Berikan cairan RL

E. Cerikan terapy Oksigen 5 liter/menit

ANSWER: A

 

Anak J usia 6 tahun dirawat di RS dengan penyakit jantung bawaan ToF. Hasil pengkajian perawat didapatkan data: klien sesak napas, sianosis, cepat lelah, clubbing finger, klien sudah pernah dilakukan kateterisasi jantung pada usia 2 tahun. Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk mengatasi sianosis pada anak J ?

A. Berikan posisi trendelenburg agar oksigen di otak terpenuhi dengan baik

B. Lakukan Latihan rentang pergerakan sendi

C. Berikan posisi lutut menekuk ke dada agar darah mengalir ke paru-paru dan jaringan

D. Berikan posisi semifowler agar jantung tidak tertekan

E. Berikan injeksi deksametason.

ANSWER: C

 

Bayi H usia 2 tahun dirawat di RS dengan keluhan sesak napas, bila menangis wajah biru, mulut dan kuku kebiruan, cepat lelah. Hasil pengkajian didapatkan: RR 65 x/menit, Nadi 105 x/menit, suhu 37,3 C, bunyi jantung mur mur. Setelah dilakukan perawatan  intensif  ternyata  bayi  didiagnosa penyakit jantung bawaan ToF. Dibawah ini yang bukan termasuk penyakit jantung bawaan ToF (Tetralogi of Fallot) adalah

A.  Overriding Aorta

B. Stenosis Pulmonam

C. Ventrikel Septum Defect (VSD)

D. Patent Ductus Arteriosus

E. Hipertropi Ventrikel Kanan

ANSWER: D

 

Seorang bayi W dilahirkan spontan di RS dengan usia kehamilan 32 minggu, BBL 2100 gram. Setelah dilakukan pengkajian didapatkan data: reflek moro (-), bayi susah menetek, RR 66 x/menit, banyak rambut lanugo, bayi ditempatkan dalam inkubator. Berdasarkan kasus diatas, bayi W termasuk BBLR dengan klasifikasi berdasarkan berat lahir yang mana ?

A. Low Birth Weight

B. Very Low Birth Weight

C. Low Birth Weight

D. Bayi prematur murni

E. Dismaturitas

ANSWER: A

 

Bayi Z usia 1 hari dirawat di ruang infeksi perinatologi dengan hiperbilirubinemia. Setelah dilakukan pengkajian didapatkan data: bayi ikterik di wajah, abdomen, dada, serta telapak tangan dan kaki. Bayi mendapatkan fototerapi dan transfusi tukar. Melihat kondisi tersebut, bayi mengalami hiperbilirubinemia yang bersifat

A. Anatomis

B. Fisiologis

C. Cirurgis

D. Patologis

E. Anemis

ANSWER: D

 

Bayi K usia 3 hari dirawat di RS dengan hiperbilirubinemia. Hasil pengkajian perawat didapatka data: bayi K ikterik di wajah, dada, dan abdomen, reflek hisap (-), letargi. Hasil laboratorium: bilirubi indirek 14 mg%, dilakukan pemeriksaan golongan darah bayi dan ibu. Apa tujuan dilakukan pemeriksaan golongan darah pada bayi K dan ibu?

A. Untuk menentukan genetik

B. Untuk mengetahui inkompatibilitas golongan darah ABO ibu dan bayi.

C. Untuk mengetahui apakah terjadi anemia

D. Untuk mengetahui derajat dehidrasi

E. Untuk menentukan jenis obat yang diperlukan

ANSWER: B

 

Seorang  bayi  Y  laki-laki  usia  1  hari  lahir  di  RS  Ibu  dan  Anak.  Setelah  dilakukan  pengkajia didapatkan data bayi lahir spontan, usia kehamilan  minggu, BBL 1600 gram, terpasang oksigen, Berdasarkan  BBL bayi Y, termasuk kategori ?

A. Low Birth Weight

B. Very Low Birth Weight

C. Extremly Low Birth Weight

D. Very High weight

E. Dismaturitas

ANSWER: A

 

Seorang  anak I usia 4 tahun dirawat di RS dengan keluhan sesak napas. Dari hasil pengkajian didapatkan data klien mengalami RR 70x/menit, sianosis, cepat lelah, lemas. Hasil diagnosa dokt ada kelainan di jantung dimana terjadi hubungan yang abnormal antara kedua atrium jantung. Berdasarkan kasus diatas anak I mengalami gangguan jantung berupa ?

A. Patent ducturiosus

B. Ventrikel Septum Defect

C. Atrium Septum Defect

D. Stenosis ventrikrl

E. Dilatasi aorta

ANSWER: C

 

Seorang  anak  I  usia  4  tahun  dirawat  di  RS  dengan  keluhan  sesak  napas.  Dari  hasil  pengkajian didapatkan data klien mengalami RR 70x/menit, sianosis, cepat lelah, lemas. Hasil diagnosa dokt ada kelainan di jantung dimana terjadi hubungan yang abnormal antara kedua atrium jantung. Berdasarkan kasus diatas diagnosa keperawatan yang bisa ditegakkan adalah

A. Kelebihan volume cairan

B. Bersihan jalan nafas tidak efektif

C. Gangguan pertukaran gas

D. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

E. Hipertermi

ANSWER: C

 

Seorang  anak  I  usia  4  tahun  dirawat  di  RS  dengan  keluhan  sesak  napas.  Dari  hasil  pengkajian didapatkan data klien mengalami RR 70x/menit, sianosis, cepat lelah, lemas. Hasil diagnosa dokt ada kelainan di jantung dimana terjadi hubungan yang abnormal antara kedua atrium jantung. Berdasarkan kasus diatas anak I mengalami gangguan jantung berupa ?

A. Patent ducturiosus

B. Ventrikel Septum Defect

C. Atrium Septum Defect

D. Stenosis ventrikrl

E. Dilatasi aorta

ANSWER: C

 

Seorang bayi J dilahirkan spontan di RS dengan usia kehamilan 34 minggu, BBL 2300 gram. Setelah  dilakukan  pengkajian  didapatkan  data:  reflek  moro  (-),  bayi  susah  menetek,  RR  68

x/menit, banyak rambut lanugo, bayi ditempatkan dalam inkubator. Dibawah ini merupakan faktor resiko terjadi BBLR, kecuali

A. Ibu berusia kurang dari 18 thn.

B. Anemia

C. Malnutrisi

D. Ibu dengan DM

E. Anemia

ANSWER: D

 

Seorang bayi C dilahirkan spontan di RS dengan usia kehamilan 37 minggu, BBL 2600 gram Setelah dilakukan pengkajian didapatkan data: hiperbiliribunemia,  bayi susah menetek, RR  6 x/menit. Hasil laboratorium: billirubin indirek 45 mg%. Pada bayi dengan hiperbilirubinemia  bisa kerusakan pada otak akibat perlengketan bilirubin indirek pada otak yang disebut

A. Kernikterus

B. Meningitis

C. Encephalitis

D. Contusio cerebri

E. Hidrocepalus

ANSWER: A

 

Seorang bayi usia 1 hari dengan BB lahir 2400 gram lahir spontan. Berdasarkan hasil pengkajian perawat didapatkan data: suhu 35o C, RR 65 x/menit, nadi 100 x/menit, reflek hisap (-). Klie mendapatkan terapi oksigen 2 liter/menit. Dibawah ini yang bukan merupakan ciri-ciri secara fisik bayi dengan BBLR adalah

A. Terdapat rambut lanugo

B. Lemak subkutan sedikit

C. Labio minora tidak menonjol

D. Testis tidak teraba

E. Kulit tipis

ANSWER: C

 

Bayi V usia 3 tahun dirawat di RS dengan keluhan sesak napas, bila menangis wajah biru, mulut dan kuku kebiruan, cepat lelah. Hasil pengkajian didapatkan: RR 65 x/menit, Nadi 105 x/menit, suhu  37,3 C,  bunyi  jantung  mur  mur.  Setelah  dilakukan  perawatan  intensif  ternyata  bayi didiagnosa penyakit jantung bawaan ToF. Tetralogi of fallot (ToF) merupakan kelainan jantung bawaan yang termasuk dalam klasifikasi

A. Asianosis

B. Stenosis

C. Epistaksis

D. Sianosis

E. Paralysis

ANSWER: D

 

Seorang anak usia 3 tahun di rawat di ruang anak dengan keluhan mual, muntah proyektil, fotopobi kejang dan terjadi penurunan kesadaran. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif ternyata ana tersebut didiagnosa penyakit meningitis. Berikut  yang  bukan  merupakan  faktor  risiko  penyakit  meningitis  yang  di  sebabkan  oleh  bakteri adalah?

A. Infeksi sistemik

B. Fraktur basis kanii

C. Penyakit darah

D. Kelainan imunosupresan

E. Kurang gizi

ANSWER: E

 

Seorang anak usia 3 tahun di rawat di ruang anak dengan keluhan mual, muntah proyektil, fotopobia, kejang dan terjadi penurunan kesadaran. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif ternyata anak tersebut didiagnosa penyakit meningitis. Kemudian perawat melakukan pemeriksaan fisik dan didapatkan data : suhu 38C, nadi 100x/mnt, respirasi 48x/mnt. Ibu nya mengatakan setiap kali panas anaknya langsung kejang. Masalah keperawatan utama pada kasus tersebut adalah?

A. Inefektif perfusi jaringan cerebaral

B. Hipertermi

C. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

D. Risiko injury

E. Pola nafas tidak efektif

ANSWER: B

 

Seorang anak usia 3 tahun di rawat di ruang anak dengan keluhan mual, muntah proyektil, fotopobia, kejang dan terjadi penurunan kesadaran. Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif ternyata anak tersebut didiagnosa penyakit meningitis. Kemudian perawat melakukan pemeriksaan fisik dan didapatkan data : suhu 39C, nadi 100x/mnt, respirasi 48x/mnt. Ibu nya mengatakan setiap kali panas anaknya langsung kejang. Apakah tindakan keperawatan utama saat ini yang harus dilakukan?

A. Monitor status cairan

B. Kompres hangat

C. Pemeriksaan GCS

D. Monitor status nutrisi

E. Monitor hasil TTV

ANSWER: B

 

Seorang anak usia 4 tahun di curigai menderita penyakit meningitis. Salah seorang perawat kemudian melakukan pemeriksaan dengan cara Tangan pemeriksa ditempatkan di bawah kepala pasien yang sedang berbaring. Kepala ditekuk (fleksi) kemudian di angkat dan berusaha menyentuhkan kepal anak tersebut ke arah dada. Tindakan yang dilakukan oleh perawat tersebut adalah pemeriksaan?

A. Kaku kuduk

B. Kernigs sign

C. Brudzinski 1

D. Brudzinski 2

E. Brudzinski 3

ANSWER: A

 

Seorang anak usia 4 tahun di curigai menderita penyakit meningitis. Salah seorang perawat kemudian melakukan pemeriksaan dengan cara tangan ditempatkan di bawah kepala yang sedang berbaring. Kepala di tekuk (fleksi) sampai dagu mencapai dada. Tangan yang satu lagi ditempatkan di dad pasien untuk mencegah diangkatnya badan. Hasil pemeriksaan terdapat fleksi pada kedua tungkai. Tindakan yang dilakukan oleh perawat tersebut adalah pemeriksaan?

A. Kaku kuduk

B. Kernigs sign

C. Brudzinski 1

D. Brudzinski 2

E. Brudzinski

ANSWER: C

 

Seorang anak usia 4 tahun dirawat dengan diagnosa medis Meningitis. Pada saat dilakukan pengkajian didapatkan data anak tersebut kejang, demam, fotopobia dan rigiditas. Dari hasil vital sign didapatka data Suhu 41 C, Nadi 98 x/mnt, Respirasi 25x/mnt. Berikut yang bukan merupakan tindakan yang tepat pada anak tersebut adalah?

A. Monitor temperatur sesering mungkin

B. Monitor warna kulit

C. Berikan kompres

D. Kolaborasi pemberian antipiretik

E. Monitor status pernafasan

ANSWER: E

 

Anak R usia 6 tahun dirawat di Rumah sakit dengan gejala demam sejak 5 hari yang lalu, terjadi perdarahan spontan dengan uji torniquet positif, hasil pemeriksaan darah terdapat trombositopeni dan hemokonsentrasi. Dari hasil pemeriksaan tersebut an. R didiagnosa menderita penyakit DHF. Dari kasus tersebut derajat DHF pada an. R adalah?

A. Derajat 1

B. Derajat 2

C. Derajat 3

D. Derajat 4

E. Derajat 5

ANSWER: A

 

Anak B usia 7 tahun dirawat di Rumah sakit dengan gejala demam sejak 6 hari yang lalu, terjadi perdarahan spontan dengan uji torniquet positif, hasil pemeriksaan darah terdapat trombositopeni dan hemokonsentrasi,  nadi  yang  cepat  dan  lemah,  hipotensi  dengan  kulit  yang  lembab,  dingin  dan penderita gelisah. Hasil pemeriksaan tanda vital didapatkan data suhu 38C, nadi 90x/mnt, respirasi 40xmnt. Dari hasil pemeriksaan tersebut an. R didiagnosa menderita penyakit DHF. Berikut merupakan masalah keperawatan yang muncul sesuai kasus diatas, kecuali?

A. Hipertermi

B. Kurang volume cairan

C. Risiko infeksi

D. Risiko perdarahan

E. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: C

 

An. R usia 4 tahun dirawat dengan DHF. An. R tampak tenang dan tidak rewel  meskipun suhu badannya tinggi. Dia telah dapat mengatasi ansietas yang berhubungan dengan orang asing da ketakutan akan perpisahan. Dia juga dapat menoleransi perpisahan singkat dengan orangtua denga sedikit atau tanpa protes. Diagnosa keperawatan yang tepat untuk kasus tersebut adalah?

A. Perubahan proses keluarga

B. Risiko kekurangan volume cairan

C. Risiko tinggi penyebaran infeksi

D. Gangguan pertukaran gas

E. Intoleransi aktifitas

ANSWER: B

 

An.  B  usia  5  tahun  dirawat  dengan  kondisi  koma  sejak  2  hari  yang  lalu.  Pada  saat  dilakukan pengkajian didapatkan data : nafas cepat dan dangkal, suara nafas ronkhi, banyak terdapat sekret dimulut, NGT RR          : 48 x/mnt, terpasang nasal kanul 2 liter/mnt,nadi:100x/mnt, suhu: 38 C. Dari kasus tersebut prioritas masalah keperawatan pada anak Budi adalah?

A. Pola nafas tidak efektif

B. Bersihan jalan nafas tidak efektif

C. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

D. Gangguan pertukaran gas

E. Inefektif perfusi jaringan cerebral

ANSWER: B

 

Seorang anak dirawat dengan diagnosa medis Pneumonia. Ibunya mengatakan anaknya sesak nafas dan suara nafasnya ngorok. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter anak tersebut mendapatkan terapi inhalasi Nebulizer. Perawat menjelaskan salah satu tujuan pemberian Inhalasi nebulizer yaitu untuk mengencerkan dahak yang tidak bisa dikeluarkan oleh anaknya. Fase komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh perawat dengan menjelaskan tujuan pemberian inhalasi Nebulizer adalah?

A. Pra interaksi

B. Orientasi

C. Kerja

D. Terminasi

E. Evaluasi

ANSWER: B

 

Seoarang anak usia 20 bulan dirawat dengan diagnosa medis Pneumonia. Pada saat dilakukan pengkajian didapatkan data anak rewel, sering menangis dan batuk-batuk serta terdengar suara nafas ngorok. Dari hasil pemeriksaan tanda vital didapatkan data : Suhu 39 ºC, Nadi 100 x/mnt, Respirasi 60 x/mnt. Berikut yang merupakan tindakan keperawatan mandiri yang paling tepat  dilakukan perawat pada anak tersebut adalah?

A. Postural drainage dan terapi oksigen

B. Fisioterapi dada dan postural drainage

C. Fisioterapi dada dan suction

D. Suction dan inhalasi nebulizer

E. Terapi oksigen dan inhalasi nebulizer

ANSWER: B

 

Seoarang anak usia 20 bulan dirawat dengan diagnosa medis Pneumonia. Pada saat dilakukan pengkajian didapatkan data anak rewel, sering menangis dan batuk-batuk serta terdengar suara nafas ronchi. Dari hasil pemeriksaan tanda vital didapatkan data : Suhu 39 ºC, Nadi 100 x/mnt, Respirasi 6 x/mnt. Masalah keperawatan utama yang muncul pada kasus diatas adalah?

A. Nyeri

B. Hipertermia

C. Bersihan jalan nafas

D. Risiko infeksi

E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: C

 

Seorang bayi umur 20 bulan dirawat di Rumah Sakit dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu, timbul bercak koplik di muka dan tangan. Dari hasil pemeriksaan tanda vital didapatkan data : Suhu 39C,  Nadi  100  x/mnt,  Respirasi  60  x/mnt.  Setelah  dilakukan  perawatan  intensif  bayi  tersebut menderita Morbili. Ibu bayi mengatakan khawatir dengan kondisi anaknya. Masalah keperawatan utama pada kasus tersebut adalah?

A. Risiko infeksi

B. Hipertermi

C. Kurang pengetahuan

D. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

E. Nyeri

ANSWER: B

 

Anak J usia 6 tahun dirawat di RS dengan penyakit jantung bawaan ToF. Hasil pengkajian perawat didapatkan data: klien sesak napas, sianosis, cepat lelah, clubbing finger, klien sudah pernah dilakukan kateterisasi jantung pada usia 2 tahun. Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk mengatasi sianosis pada anak J?

A. Berikan posisi trendelenburg

B. Lakukan Latihan rentang pergerakan sendi

C. Berikan posisi lutut menekuk ke dada agar darah mengalir ke paru-paru dan jaringan

D. Berikan posisi semifowler agar jantung tidak tertekan

E. Berikan injeksi deksametason.

ANSWER: C

 

Seorang  anak  perempuan  berusia  12  tahun  dengan  post  appendiktomi  hari  pertama. Pasien mengeluh nyeri pada luka bekas operasi, skala nyeri 7 berdasarkan Face Rating Scale,   nyeri terasa seperti tersayat-sayat. Hasil tekanan darah 110/80 mmHg, frekuensi nafas 20 x/menit, nadi 70 x/menit, suhu 37°C, terdapat luka post operasi pada daerah abdomen kanan bawah pasien. Apakah tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah diatas?

A. Pantau tanda-tanda vital

B. Berikan perawatan luka

C. Berikan teknik relaksasi

D. Berikan teknik distraksi

E. Berikan analgesik

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ke IGD dengan asma bronkial. Pasien diaphoresis, ada pernafasan cuping hidung, pasien batuk, wheezing positif. Pasien diberikan terapi nebulizer:  ventolin 1,25mg. Apakah tujuan pemberian ventolin pada kasus tersebut?

A. Merelaksasikan otot brokus

B. Mencegah produksi histamin

C. Meningkatkan ekspansi dada

D. Mengencerkan sekresi bronkus

E. Menurunkan inflamasi bronkial

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan berusia 10 tahun beberapa bulan terakhir ini mengeluh perut bagian kanan bawah sakit, sudah tidak BAB 5 hari, biasanya BAB 2 hari sekali. Pasien tampak lemah, mata cekung, mukosa bibir kering, gelisah. Ibu pasien mengatakan pasien suka makan pedas,  tidak  mau  makan  dan  minum.  Tekanan  darah  110/90  mmHg,  frekuensi  nafas 18x/menit, frekuensi nadi 72 x/menit, suhu 38,5 C. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada pasien tersebut?

A. Konstipasi

B. Defisit volume cairan

C. Hipertermi

D. Intoleransi aktivitas

E. Nyeri akut

ANSWER: C

 

Seorang bayi laki-laki dengan berat 2500 gram lahir dengan PDA.  Hasil pemeriksaan fisik: frekuensi nafas 55x/menit, nadi 150x/menit. Terdapat edema di ekstremitas. Pasien terpasang CVP (Central Vena Pressure). Manakah lokasi yang tepat untuk memasang CVP pada kasus tersebut?

A. Vena jugularis interna

B. Vena jugularis eksterna

C. Vena subclavia

D. Vena umbilikalis

E. Vena femoralis

ANSWER: D

 

Seorang bayi laki-laki berusia 4 hari dirawat diruang Peristi dengan keadaan BAB berwarna seperti dempul, sklera ikterik, kulit wajah joundice. Ibu mengatakan, bayi tampak kuning sejak 1 hari yang lalu, minum ASI berkurang, bayi lebih banyak tidur. Apakah pemeriksaan laboratorium yang direkomendasikan oleh perawat?

A.  Billirubin

B.  Trombosit

C.  Hematokrit

D.  SGOT/SGPT

E.  Ureum/creatinin

ANSWER: A

 

Seorang anak perempua berusia 4 tahun dibawa ke IGD karena pingsan beberapa saat sehabis bermain bola. Tidak terdapat perdarahan dari telinga, hidung atau tenggorokan. Pemeriksaan fisik didapatkan penurunan kesadaran, kejang fokal, dilatasi pupil unilateral. Orangtua cemas akan penyebab pasien pingsan. Apakah pemeriksaan yang paling tepat pada kasus tersebut?

A. Monitor kejang     

B. Kaji status GCS pasien     

C. CT Scan kepala     

D. Cek laboratorium: Hb       

E. KAJI TTV

ANSWER: C                                                                                                                                                        

 

Seorang bayi berusia 10 hari mengalami hiperbillirubinemia dirawat diruang neonatus dan mendapatkan fototerapi hari pertama selama 4 jam. Kondisi bayi saat ini rewel, sering menangis,  suhu bayi 38C, bayi tampak kehausan. Apakah masalah keperawatan pada pasien tersebut?

A. Ikterus

B. Hipertermi

C. Resiko infeksi

D. Neonatal joundice

E. Resiko defisit cairan

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan berusia 9 tahun dengan BB 35 kg dirawat dibangsal anak dan mendapat terapi injeksi cloramphenicol per-IV 3x 200 mg. Perawat A mengencerkan obat cloramphenicol vial dengan 5 cc aquabidest. Berapa cc dosis yang diberikan pada pasien tersebut?

A. 2cc

B. 1,25 cc

C. 1,5  cc

D. 1,75 cc

E. 1 cc

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan  berusia  9  tahun  dengan  BB 35  kg dirawat  dibangsal  anakdan mendapat terapi injeksi cloramphenicol per-IV 3x 200 mg. Perawat A mengencerkan obat cloramphenicol vial dengan dosis 1 gram dengan larutan pengencer menjadi 5 cc. Berapa cc dosis yang diberikan pada pasien tersebut?

A.  2cc

B.  1,25 cc

C.  1,5  cc

D.  1,75 cc

E.  1 cc

ANSWER: E

 

Seorang  anak  perempuan  berusia  5  tahun  datang  ke  poliklinik  bersama  ibunya  dengan keluhan batuk pilek sudah   satu   minggu. Anak rewel dan menangis saat diperiksa, tidak kooperatif dan ingin pulang. Apakah tindakan perawat untuk mengatasi masalah pasien?

A. Anjurkan ibu menenangkan anak

B. Biarkan anak keluar ruang pemeriksaan

C. Biarkan anak bermain dengan stetoskop

D. Tunjukkan dengan boneka area pemeriksaan.

E. Lakukan pemeriksaan setelah berhenti menangis

ANSWER: D

 

Seorang bayi laki-laki berusia 3 hari dirawat di ruang perinatologi. Pasien lahir normal dan sehat. Panjang badan 50 cm, berat badan 3500 gram, nadi 135 x/menit, frekuensi nafas 35x/menit, suhu 36,5C. Pasien dimandikan dan kulit dikeringkan dengan handuk. Apakah tindakan yang harus dilakukan setelah kulit bayi dikeringkan ?

A. Bersihkan tali pusat, balut tali pusat dengan kassa kering steril

B. Bersihkan tali pusat, balut dengan kassa steril yang dibasahi alkohol

C. Bersihkan tali pusat, balut tali pusat dengan kassa steril yang dibasahi NaCl fisiologis + betadhine 0.5 %

D. Bersihkan tali pusat, balut tali pusat dengan kassa steril yang dibasahi NaCl fisiologis

E. Bersihkan tali pusat, balut tali pusat dengan kassa bersih

ANSWER: A

 

Seorang bayi perempuan berusia 4 bulan dibawa ke Posyandu  untuk mendapatkan imunisasi. Ibu pasien mengatakan bahwa sebelumnya bayinya sudah mendapatkan imunisasi hepatitis B II, BCG, DPT II dan Polio III. Apakah imunisasi yang seharusnya diberikan sesuai usia bayi?

A.  DPT III, BCG II

B.  DPT III, Polio IV

C.  DPT III, Polio IV

D.  Hepatitis BIII, BCG II

E.  Hepatitis BIII, DPT III

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan berusia 18 bulan dibawa ke klinik MTBS dengan keluhan batuk. Hasil pemeriksaan pasien mengalami batuk, susah bernafas dan ditemukan kecepatan pernafasan 42x/menit, tidak ada tanda bahaya umum, tidak ada stridor atau retraksi dada. Apakah klasifikasi anak tersebut menurut pedoman MTBS?

A. Pneumonia

B. Pneumonia berat

C. Penyakit sangat berat

D. Komplikasi pneumonia

E. Batuk bukan pneumonia

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dirawat di bangsal anak hari ke 8. Pasien saat ini tingkat kesadaran menurun, GCS 11 (E3M5V3), pasien tampak gelisah dan cenderung ingin melepas alat medis yang menempel di tubuhnya   infus di tangan. Hasil pemeriksaan CT Scan terkesan meningitis. Orangtua pasien selalu menjaga pasien. Apakah tindakan tepat yang harus dilakukan pada kasus tersebut perawat?

A. Menyarankan pemberian sedative

B. Memasang restrain (pengikat)

C. Memberikan penghalang guling

D. Menyarankan orang tua memegangi pasien

E. Memberikan obat tidur -penenang-

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan berusia 8 tahun dibawa orangtuanya ke poliklinik anak. Pasien mengeluh  mual, Ibu  pasien  mangatakan pasien  sudah  BAB  8x dalam  sehari,  bentuknya konsistensi cair, dan ada darah berwarna merah marun. Anak terlihat rewel, lesu, turgor kulit tidak elastis lambat, mata cekung, Hasil pengukuran suhu tubuhnya 38C, orang tua tampak terlihat cemas. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Defisit volume cairan

B. Kelemahan

C. Diare

D. Anxietas pada orang tua

E. Nausea  Hipertermi

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 1 tahun, dibawa oleh orangtuanya ke RS karena mengalami pembesaran kepala sejak 1 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik: lingkar kepala 59 cm, berat badan 8 kg, tinggi badan 72 cm, terdapat sunset sign, belum bisa berjalan, aktifitas fisik hanya di tempat tidur atau digendong oleh orangtuanya. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan

B. Resiko tinggi gangguan integritas kulit

C. Resiko gangguan cairan dan elektrolit

D. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan

E. Kurangnya pengetahuan orangtua

ANSWER: D

 

Seorang ibu yang memerlukan biaya untuk pengobatan progresif bagi bayinya yang lahir tanpa otak dan secara medis dinyatakan tidak akan pernah menikmati kehidupan bahagia yang paling sederhana sekalipun. Di sini terlihat adanya kebutuhan untuk tetap menghargai otonomi si ibu akan pilihan pengobatan bayinya, tetapi dilain pihak masyarakat berpendapat akan lebih adil bila pengobatan diberikan kepada bayi yang masih memungkinkan mempunyai harapan hidup yang besar. Apakah masalah etik pada kasus tersebut?

A. Masalah etik

B. Dilema etik

C. Nilai-nilai moral

D. Prinsip Moral

E. Prinsip bioetik

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dirawat diruang rawat inap jatuh dari tempat tidur. Pasien menangis keras. Hasil GCS E4V5M6, pasien berteriak kesakitan saat leher digerakan, frekuensi nafas 40 x/menit, frekuensi nadi 100 x/menit. terdapat sisa muntahan didalam mulut. Wajah pasien tampak tegang meringis kesakitan. Apakah  tindakan  paling  tepat  yang  dilakukan  untuk  membebaskan  jalan  nafas  pada pasien?

A. Jaw trust

B. Neck extention

C. Head tild

D. Log roll

E. Chin lift

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dirawat di bangsal anak dengan Sindroma Nefrotik. Pasien mengalami bengkak pada sekitar mata  Terdapat edem pada palpebra, tungkai bawah (pitting edema +2) dan edema skrotum. Hasil pengkajian didapatkan pitting edema +2, pengukuran frekuensi nadi 94 x/menit, suhu 37ºC. Pasien tampak susah bergerak. Seluruh aktivitas BAK dan BAB dilakukan diatas tempat tidur. Apakah tindakan keperawatan untuk anak tersebut?

A. Berikan obat kortikosteroid pada waktu memantau infeksi

B. Instruksikan bedrest selama fase edema

C. Support skrotum dengan bantalan tipis

D. Monitor komplikasi, batasi intake, cek protein urine

E. Timbang berat badan 3 hari sekali

ANSWER: D

 

Seorang  anak  laki-laki  berusia  5  tahun  dirawat  di  bangsal  anak  dengan  GEA.  Hasil pengkajian didapatkan suhu tubuh pasien 38,5C, tampak mukosa bibir kering, pasien tampak rewel dan takut ketika akan dipasang infus. dan susah untuk disuruh minum. Pasien akan diberikan tindakan pemasangan infus. Anak tampak ketakutan untuk dilakukan tindakan. Apakah  teknik  yang  perlu  dilakukan  perawat  untuk  menyiapkan  anak  pasien  sebelum tindakan?

A. Memberikan pilihan secara terstruktur

B. Memberikan pujian berlebih sebelum tindakan

C. Mendemostrasikan prosedur

D. Menyuruh pasien untuk bersikap pemberani

E. Memberi instruksi verbal pada pasien

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dirawat karena  muntah-muntah dan diare. Order pada status terbaca : Dextrose 5 % dalam 0,9 saline, I.V 200 ml/jam. Ners menemukan pompa infuse rate 100 ml/jam. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan pada kasus tersebut ?

A. Mematikan pompa infus

B. Mengklarifikasi order I.V

C. Mengisi laporan insiden

D. Meningkatkan laju infusan ke 200 ml/jam

E. Mencabut I.V infus

ANSWER: D

 

Seorang anak berusia 8 tahun dirawat dibangsal bedah pasca appendiktomi. Saat berkunjung pasien tampak murung dan menolak minum obat. Orangtua pasien sudah berusaha membujuk pasien untuk minum obat tapi pasien tetap tidak mau minum. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan pada kasus tersebut ?

A. Menanyakan kondisinya dan meyakinkan perlunya minum obat

B. Menanyakan penyebab pasien tidak mau minum obat

C. Menanyakan kepada pasien penyebab murung

D. Menerangkan bahaya bila tidak minum obat.

E. Meninggalkan obat dan air minum dimeja pasien

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 7 tahun dirawat di bangsal anak dengan keluhan muntah- muntah sudah 2 hari, merasa haus, mual setiap makan, diare sudah 3 kali. Hasil pemeriksaan fisik BB 45 kg, tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 61 x/menit, konjungtiva pucat, mata cekung. Berapakah tingkat dehidrasi pada pasien tersebut?

A. Tingkat I

B. Tingkat II

C. Tingkat III

D. Tingkat IV

E. Tingkat V

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun, dirawat di rumah sakit pasca amputasi kaki kiri. Hasil observasi didapatkan Pasien tampak murung dan cenderung menyendiri. Ketika ditanyakan  mengapa  demikian,  pasien  menjawab  mengatakan saya  bosan  hidup  suster, rasanya ingin mati saja, saya tidak berharga. Apakah prinsip tindakan intervensi keperawatan yang utama pada kasus tersebut?

A. Menguatkan mekanisme koping pasien

B. Meningkatkan harga diri pasien

C. Menggali perasaan pasien

D. Melindungi pasien

E. Membela pasien

ANSWER: B

 

Seorang  anak  perempuan  dirawat  di  bangsal  anak  dengan  GEA.  Pasien  mengalami stranger anxiety yang merupakan masalah keperawatan hospitalisasi. Manakah usia yang mengalami kondisi seperti kasus tersebut?

A. 1-3 tahun

B. 3-4 tahun

C. 4-5 tahun

D. 5-6 tahun

E. 6-12 tahun

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 6 tahun menderita demam berdarah dan membutuhkan tranfusi darah. 30 menit kemudian wajah anak menjadi merah, mengeluh kedinginan dan menggigil. Pasien mengeluh mulai pusing. Manakah tindakan awal yang harus dilakukan?

A. Memberikan selimut hangat

B. Memberikan kompres hangat

C. Memberikan minuman hangat

D. Memposisikan anak pada posisi duduk

E. Menghentikan tranfusi segera.

ANSWER: E

 

Seorang  bayi  berusia  2  bulan  dibawa  ibunya  ke  posyandu.  Perawat  menjelaskan pentingnya imunisasi lengkap pada bayi.   Ibu setuju anaknya diimunisasi dan bersedia untuk diimunisasi saat itu juga. Manakah imunisasi yang seharusnya diberikan pada periode usai tersebut?

A. Polio-DPT

B. Cacar-Tetanus

C. Rublea-Campak

D. Typoid-tuberkulin

E. Polio-Tetanus

ANSWER: A

 

Seorang  bayi  berusia  2  bulan  dibawa  ibunya  ke  posyandu.  Perawat  menjelaskan pentingnya imunisasi lengkap pada bayi.  Ibu setuju anaknya diimunisasi dan bersedia untuk diimunisasi saat itu juga. Manakah imunisasi yang seharusnya diberikan pada periode usai tersebut?

A. Polio-DPT

B. Cacar-Tetanus

C. Rublea-Campak

D. Typoid-tuberkulin

E. Polio-Tetanus

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 11 bulan, BB saat ini 5 kg, tampak sesak, wajah tampak kebiruan jika menangis, akral dingin, dan batuk. Frekuensi nadi 135 x/menit, frekuensi nafas 40 x/menit, suhu 38C. Hasil pemeriksaan penunjang menunjukan hipertropi ventrikel kanan dan defek pada septum atrium. Ibu pasien sangat cemas dan bertanya mengapa anak perlu dicegah jangan sampai menangis. Apakah jawaban yang tepat untuk menjawab pertanyaan ibu pasien pada kasus tersebut?

A. Meningkatkan kekuatan otot jantung.

B. Menurunkan ekspansi paru

C. Meningkatkan metabolisme basal

D. Menurunkan konsumsi oksigen

E. Meningkatkan kekuatan otot paru

ANSWER: D

 

Seorang bayi laki-laki berusia 4 bulan dengan riwayat jatuh dari tempat tidur saat ini dirawat diruang rawat inap. Orangtua pasien mengatakan pasien kejang sehari yang lalu. Hasil CT Scan terlihat edema otak. Manakah  tindakan  yang  tepat  untuk  memcegah  terjadinya  kejang  berulang  pada  kasus tersebut?

A. Beri oksigen

B. Beri lasik

C. Pantau saturasi oksigen

D. Batasi intake cairan

E. Beri obat anti konvulsan

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki dirawat diruang anak RS Ken Saras, usia 5 bulan, didiagnosa Bronkopnemonia, anak sering batuk, rewel, tidak bisa tidur, saat dilakukan pemeriksaan fisik auskultasi paru terdapat sekret pada paru bagian kanan, kemudian perawat akan melakukan fisioterapi dada pada anak tersebut. Posisi apakah yang sesuai dengan kasus diatas untuk melakukan fisioterapi dada ?

A. Pasien miring kanan

B. Pasien miring kiri

C. Pasien supinasi

D. Pasien pronasi

E. Pasien semi fowler

ANSWER: A

 

Anak laki-laki usia 5 Tahun di rawat di ruang anggrek RS Kasih Ibu dengan diagnosa medis Septal Devek Atrium (SDA), anak tersebut mendapatkan terapi  obat Cefotaxim 250 mg IV dioplos 10  cc. Hitunglah berapa cc yang harus diberikan obat tersebut pada anak ?

A. 3,5 cc

B. 2,5 cc

C. 4,5 cc

D. 5,5 cc

E. 6,5 cc

ANSWER: B

 

Bayi perempuan baru lahir spontan, di  ruang bersalin Rumah Sakit, dengan nilai APGAR SKOR 5 menit pertama adalah 6. Warna kulit kebiruan, reflek hisap lemah, Nadi 90 x/menit, RR: 60x/menit, fleksi pada ektremitas. Apakah masalah keperawatan utama yang terjadi pada bayi tersebut ?

A. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

B. Kelebihan volume cairan dari kebutuhan tubuh

C. Gangguan pertukaran gas

D. Bersihan jalan nafas

E. Risiko tinggi infeksi

ANSWER: C

 

Anak akan mengalami kenaikan BB sekitar 1,5-2,5 kg dan PB 6-10 cm, sudah tumbuh 8 buah gigi susu termasuk gigi geraham pertama, dan gigi taring sehingga seluruhnya berjumlah 14-16 buah.anak mampu melangkah dan berjalan dengn tegak, membuat menara pada kubus, anak sudah memiliki sepuluh perbendaharaan kata, mulai membantu kegiatan rumah, menyuapi boneka. Pada Tahap tumbuh kembang usia  berapakah pada kasus diatas ?

A. Neonatus

B. Infant

C. Toddler

D. Preschool

E. Masa Sekolah

ANSWER: C

 

Seorang bayi  laki-laki usia 2 bulan, mengalami hipotermia Suhu tubuh 36C, Seluruh tubuh teraba dingin, Bagian tubuh bayi berwarna merah. Apakah tindakan mandiri perawat untuk mengatasi hipotermia pada anak tersebut ?

A. Rujukan

B. Mandikan air hangat

C. Hangatkan tubuh bayi

D. Berikan lampu di tempat tidur

E. Hindari kontak dengan yang sakit

ANSWER: C

 

Seorang bayi perempuan usia 4 bulan setiap bagi selalu dijemur oleh ibunya dibawah cahaya matahari pagi, supaya mendapatkan vitamin D, posisi bayi terutama wajah tidak langsung menghadap sinar matahari, anak tidak menggunkan pakaian, setiap harinya dijemur 1 jam. Berapa jam yang ideal dalam penyinaran sinar mata hari pagi ?

A. 15-45 menit

B. 45 - 60 menit

C. 5-45 menit

D. 10-30 menit

E. 15-30 menit

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki usia 6 tahun sedang dirawat di ruang anak RS Cahaya, anak tampak berada dalam kelompok permainan namun anak tersebut bermain sendiri dengan alat permainannya sendiri, dan alat tersebut berbeda dengan kelompoknya, tidak ada kerja sama/komunikasi dengan kelompoknya. Apakah jenis permaianan yang dilakukan pada kasus di atas ?

A. Solitary play

B. Onlooker play

C. Parallel play

D. Associative play

E. Cooperative play

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki usia 6 tahun sedang bermain dengan menggunakan alat yang dapat menimbulkan kesenangan pada anak dan mengasyikkan yaitu bermain pasir yang berada disekitar rumahnya. Anak tersebut sampai lupa waktu, dari pagi hingga sore hari. Apakah jenis permaianan yang dilakukan pada anak tersebut ?

A. Skill play

B. Sense of pleasure play

C. Social effective play

D. Unoccupied behavior

E. Dramatic play

ANSWER: B

 

seorang laki-laki berusia 2 bulan, datang ke poli klinik anak, dengan keluhan utama BAB 8 kali dalam sehari, konsistensi cair, warna kehijauan, cubitan kulit kembali lambat. Anak rewel, minum dengan lahap, mata nampak cekung. Apakah masalah yang terjadi pada kasus diatas?

A. Desentri

B. Diare persisten

C. Diare tanpa dehidrasi

D. Diare dehidrasi ringan/sedang

E. Diare dehidrasi berat

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan berusia 3 tahun datang ke Puskesmas dengan batuk selama 5 hari dan sukar bernafas, suhu 38,5°c, anak tampak mengantuk dan tidak peduli dengan keadaan disekelilingnya. Apakah yang harus dilakukan perawat jika menemui kasus diatas?

A. Melakukan rujukan ke rumah sakit

B. Memberikan terapi intravena

C. Memberikan obat antipiretik

D. memberikan terapi oksigen

E. Mengukur nadi

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 4 tahun datang ke posyandu anak dengan PB 100cm dan TB 12kg, anak tampak kurus, setelah dilakukan penilaian, nilai z score anak tersebut berada pada -3. Apakah hal yang pertama kali harus dilakukan perawat ketika menemui kasus diatas?

A. Melakukan konseling gizi

B. Menganjurkan kunjungan ulang 14 hari

C. Melakukan penilaian pemberian makan

D. Menilai adakah masalah pemberian makan

E. Memberikan edukasi mengenai "anjuran makan pada anak sehat dan anak sakit"

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 4 bulan datang kerumah sakit dengan keluhan tidak dapat BAB semenjak 4 hari, terjadi distensi abdomen, suhu 38,5°c. Berdasarkan pengkajian anak tersebut telah diberikan makanan padat pada usia 3,5 bulan. Apakah masalah keperawatan pada kasus diatas?

A. Konstipasi

B. Resiko konstipasi

C. Konstipasi dirasakan

D. Konstipasi kronik fungsional

E. Resiko konstipasi kronik fungsional

ANSWER: A

 

Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke posyandu dengan membawa anaknya yang berusia 6 bulan. Apa saja konseling yang dapat anda berikan kepada ibu tersebut?

A. Nutrisi menyusui

B. Teknik menyusui yang benar

C. Cara meningkatkan produksi ASI

D. Masalah Pemberian ASI pada ibu

E. Makanan pendamping asi yang dapat diberikan

ANSWER: E

 

Seorang perempuan berusia 24 tahun memiliki anak kembar laki-laki berusia 30 hari, datang ke puskesmas untuk melakukan konseling ASI. Apa nasehat yang paling tepat yang dapat anda berikan kepada ibu tersebut?

A. Pastikan pengasuh memberikan ASI pada bayi melalui sendok

B. Usahakan menyusui sampai payudara terasa kosong

C. Posisi menyusui seperti memegang bola

D. Susui bayi sebelum berangkat kerja

E. Perah ASI ditempat kerja

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 15 bulan datang ke rumah sakit anak dengan keluhan demam dengan suhu 38,6c, mengalami kejang klonik 16 jam pertama setelah timbul demam yang disertai dengan spasme saluran pernafasan. Apa yang anda lakukan  untuk mencegah obstruksi pernafasan pada kasus diatas?

A. Pindahkan anak ke tempat yang aman saat kejang timbul

B. Berikan tong spatel untuk menahan lidah anak

C. Berikan terapi oksigen 3 liter per menit

D. Terapi intra vena 145 ml/kg BB

E. Pemberian kompres air es

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 15 bulan datang ke rumah sakit anak dengan keluhan demam dengan suhu 38,6°c, mengalami kejang klonik 16 jam pertama setelah timbul demam yang disertai dengan spasme saluran pernafasan. Apa yang anda lakukan  untuk mencegah cidera pada kasus diatas?

A. Pindahkan anak ke tempat yang aman saat kejang timbul

B. Berikan tong spatel untuk menahan lidah anak

C. Berikan terapi oksigen 3 liter per menit

D. Terapi intra vena 145 ml/kg BB

E. Pemberian kompres air es

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 4 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan sesak nafas, RR 43 kali/menit, nafas dangkal, tidak terdapat tarikan dinding dada, suhu 38,5c. Selama sakit anak hanya tidur miring kekanan dengan lutut menekuk. Apakah penyakit yang dialami anak pada kasus diatas?

A. Batuk

B. Pneumonia

C. Pneumonia berat

D. Penyakti sangat berat

E. Batuk bukan pneumonia

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan sesak nafas, RR 46 kali/menit, nafas dangkal, terdapat tarikan dinding dada, terdengar stridor, suhu 39c, bibir tampak sianosis dan terjadi penurunan kesadaran. Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus diatas?

A. Pola nafas tidak efektif

B. Kerusakan pertukaran gas

C. Kerusakan ventilasi spontan

D. Bersihan jalan nafas tidak efektif

E. Respon penyapihan ventilator disfungsional

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun datang ke rumah sakit dengan kejang selama 15 menit. Apakah penyebab kejang pada kasus diatas?

A. Perpindahan ion natrium dan kalium neuron yang cepat

B. Penyebaran toksik keseluruh tubuh

C. Peningkatan potensial aksi neuron

D. Pengeluaran mediator kimia

E. Demam lebih dari 38c

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 9 tahun di sebuah sekolah dasar mengalami sesak nafas (RR 35x/menit) dan batuk setelah menghirup debu kapur tulis saat membersihkan papan tulis. Apakah penyebab terjadinya sesak nafas pada kasus diatas?

A. Pembengkakan mukosa saluran nafas karena mediator kimiawi

B. Keluarnya antibodi yang berperan dalam reaksi hipersensitif

C. Reaksi antigen antibodi yang membetuk key lock

D. Masuknya antigen dalam saluran pernafasan

E. Adanya mediator kimiawi seperti histamin

ANSWER: A

 

Seorang wanita berusia 26 tahun datang ke poliklinik anak sambil membawa anak laki-lakinya yang berusia 3 tahun. Wanita tersebut mengatakan bahwa anaknya selalu batuk dan bersin jika terpapar suhu dingin. Apakah nasehat yang dapat diberikan oleh perawat sebagai upaya prefentif?

A. Manganjurkan anak untuk menggunakan pakaian tebal saat diluar ruangan

B. Membatasi aktivitas yang dapat membuat anak lelah

C. Menganjurkan anak untuk menggunakan masker

D. Memberikan terapi bronkodilator

E. Memberikan terapi oksigen

ANSWER: A

 

Seorang perempuan berusia 16 tahun, dibawa masuk ke UGD dengan keluhan perdarahan hebat di area hidung dan mulut, tidak sadarkan diri, fraktur dibagian clavikula pasca kecelakaan, dan tidak ada wali yang menyertainya. Apa  pertolongan pertama yang anda berikan pada kasus diatas?

A. Mengkaji tanda-tanda vital

B. Melakukan perawatan luka

C. Melakukan suction jalan nafas

D. Memberikan terapi sel darah merah

E. Memberikan terapi cairan intra vena

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun datang ke poliklinik tumbang untuk melakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan didapatkan bahwa anak tersebut berjalan dengan bantuan. Apa saja kemampuan motorik kasar yang seharusnya sudah tercapai pada anak tersebut?

A. Naik turun tangga tanpa bantuan

B. Mencuci tangannya sendiri

C. Membuka pintu sendiri

D. Menggosok gigi

E. Mencuci tangan

ANSWER: A

 

Seorang anak usia 7 tahun, dengan diagnosis Leukemia sedang menjalani kemoterapi di Ruang Kemoterapi Anak. Pasien mengeluhkan rasa sakit di persendian dan tulang dan sakit kepala. Anda melakukan pengukuran skala nyeri dan Anak menunjuk pada no. 3. Apa prioritas tindakan yang Anda ambil untuk anak tersebut?

A. Melakukan pengkajian secara komperehensif

B. Mengobservasi reaksi nonverbal dan ketidaknyamanan

C. Mengajarkan teknik non-farmakologis

D. Mengontrol lingkungan

E. Memberikan analgesik untuk mengurangi nyeri

ANSWER: C

 

Seorang anak usia 17 bulan dibawa ibunya ke poli tumbuh kembang anak untuk diperiksakan perkembangannya. Apa yang Anda nasihatkan pada orang tua anak tersebut untuk menstimulasi anak memenuhi tugas perkembangan menurut Erikson?

A. Memeluk anak setiap kali anak menangis

B. Mengenalkan anak tentang perannya sesuai dengan jenis kelamin

C. Mengajarkan anak  toilet training

D. Memberikan kebebasan pada anak untuk mengeksplorasi lingkungan

E. Memberikan pujian pada anak setiap kali berhasil menyelesaikan pekerjaannya

ANSWER: D

 

Seorang anak dengan usia 12 tahun dirawat di bangsal anak dengan keluhan utama bengkak pada kaki dan wajahnya. Hasil pengkajian Anda adalah bengkak pada kelopak mata, ekstremitas atas dan bawah kedua sisi. Dalam 24 jam, anak diberikan infus 800 ml, jumlah urin yang keluar adalah 400 ml, anak minum air putih 800 ml, buang air besar satu kali. Suhu anak: 36,5 C dengan berat badan 30 kg. Berapakah keseimbangan cairan anak tersebut?

A. + 690 ml

B. + 710 ml

C. + 740 ml

D. + 750 ml

E. + 770 ml

ANSWER: C

 

Seorang bayi berusia 2 bulan, HR: 120 X/menit dirawat di ruang perawatan bayi risiko tinggi. Bunyi jantung gallop. Keringat berlebihan. Akral dingin dan pucat. Tampak edema di ekstremitas kanan. Bayi tidak mampu menyelesaikan minum ASI-nya karena kelelahan. Diagnosa medis: Ventricular Septal Defect (VSD). Apa masalah keperawatan yang Anda rumuskan untuk bayi tersebut?

A. Ketidakcukupan ASI

B. Ketidakefektifan menyusui

C. Menyusui terputus

D. Kesiapan meningkatkan menyusui

E. Ketidakefektifan pola menyusu bayi

ANSWER: E

 

Seorang anak berusia 8 tahun didiagnosa  dengan pneumonia  dan dirawat di bangsal anak infeksius dengan keluhan utama batuk selama satu minggu dan demam. Saat Anda mengkaji, anak mengeluhkan nyeri dada. Hasil pemeriksaan TTV: Heart Rate 120X/menit, Respiratory Rate: 30X/menit, Suhu: 39C. Napas cuping hidung. Suara napas ronki. Apa masalah keperawatan prioritas yang Anda rumuskan untuk pasien tersebut?

A. Ketidakefektifan pola napas

B. Ketidakefektifan bersihan jalan napas

C. Hipertermia

D. Nyeri

E. Penurunan curah jantung

ANSWER: B

 

Seorang anak keturunan Tionghoa berusia 17 tahun dengan keluhan utama pembengkakan progresif kaki kanan selama dua bulan, mati rasa dan berjalan pincang. Hasil biopsi mengkonfirmasi  dia  menderita  sarkoma  osteogenik  tanpa  metastase.  Dokter  menyarankan untuk segera dilakukan kemoterapi dan amputasi kaki dengan estimasi kesembuhan sebesar 80-90%. Apa tindakan Anda dalam rangka menerapkan prinsip etik otonomi pada pasien tersebut?

A. Memberikan kebebasan pada orang untuk menghentikan pengobatan medis pada anaknya.

B. Memberikan pasien kebebasan dalam memilih alat bantu jalannya.

C. Mengajarkan pasien untuk mengambil keputusan tentang kemoterapi dan amputasi kaki.

D. Memberikan pasien kebebasan untuk menjalankan kemoterapi dan amputasi kaki.

E. Memberikan kebebasan pada orang tua untuk menentukan pengobatan pada anaknya

ANSWER: D

 

Pasien  anak  berusia  6  bulan  dibawa  ibunya  ke  poli  anak.  Anda  melakukan  pengukuran antropometri dimulai dengan menimbang berat badan anak. Apa yang Anda lakukan untuk mendapatkan hasil yang akurat pengukuran antropometri tersebut?

A. Meluruskan kaki anak.

B. Melepaskan baju anak.

C. Meminta anak berdiri tegap.

D. Metline melewati atas alis anak.

E. Metline melewati atas daun telinga anak.

ANSWER: B

 

Seorang bayi usia 8 bulan dibawa ibunya ke poli anak untuk pemeriksaan kesehatan paska perawatan satu bulan yang lalu dengan malnutrisi. Pengukuran antropometri yang Anda dapatkan adalah panjang badan: 60 cm. Data apalagi yang Anda perlukan untuk menentukan status gizi pasien berdasarkan IMT/U?

A. Lingkar dada

B. Lingkar lengan atas

C. Lingkar kepala

D. Berat badan

E. Lingkar perut

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki usia 7 tahun dirawat di bangsal anak mengalami fraktur ektremitas inferior dekstra. Apa kegiatan bermain yang Anda rancang untuk anak tersebut sesuai dengan usianya?

A. Menyusun puzle

B. Membentuk lilin

C. Membaca cerita

D. Ular tangga

E. Melihat film anak-anak

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan usia 11 bulan 17 hari lahir prematur 1 bulan akan dilakukan skrining perkembangan menggunakan Denver II. Berapakah usia anak tersebut untuk menentukan garis usia anak pada lembar Denver II?

A. 9 bulan

B. 10 bulan

C. 11 bulan

D. 12 bulan

E. 13 bulan

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki usia 4 tahun dirawat dengan keluhan utama lebam pada pinggang dan punggung.  Ketika  diwawancara,  ibunya  yang  juga  pengasuhnya  mengatakan  dia  masih memiliki 4 orang anak lagi yang usianya dibawah 5 tahun. Suaminya pergi meninggalkan mereka 4 bulan yang lalu. Dia mengatakan bahwa satu-satunya cara untuk mendisiplin anak adalah dengan menyambuk anak-anaknya. Apa hasil akhir yang ingin Anda capai dalam memberikan asuhan keperawatan pada keluarga ini?

A.  Keluarga mampu mengidentifikasi masalah

B. Keluarga mampu meningkatkan metode komunikasi

C. Keluarga mampu mewujudkan kembali keutuhan hubungan

D. Keluarga mampu memberdayakan setiap anggotanya dengan optimal

E. Keluarga mampu memenuhi tugas perkembangan anak

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan datang ke poli tumbuh kembang untuk pemeriksaan rutin. Hari ini (20 Desember 2015) Anda akan memeriksa perkembangannya menggunakan Denver II. Anak lahir pada tanggal 14 Mei 2010. Berapakah usia anak dalam penentuan garis usia?

A. 4 tahun 8 bulan

B. 4 tahun 7 bulan

C. 5 tahun 8 bulan

D. 5 tahun 7 bulan

E. 5 tahun 6 bulan

ANSWER: D

 

Seorang bayi usia 5 bulan telah dirawat selama 5 hari dengan pneumonia dan direncanakan pulang   pada   hari   keenam.   Anda   bertugas   memberikan   pendidikan   kesehatan   untuk orangtuanya.Apa yang Anda anjurkan kepada orang tua pasien dalam memenuhi tugas perkembangan anak menurut Freud?

A. Mengajarkan toilet training pada anak

B. Mengenalkan peran sesuai dengan jenis kelamin

C. Memberikan mainan yang aman ketika dihisap

D. Memberikan mainan untuk dapat diraih

E. Memberikan mainan dengan bunyi gemerincing

ANSWER: C

 

Pasien anak perempuan usia 8 tahun didiagnosis hemofilia, pasien anak perempuan usia 9 tahun didianosis leukemia, dan pasien anak perempuan usia 7 tahun didiagnosis kanker otak berada pada satu bangsal. Permainan apa yang Anda rancangkan untuk ketiga pasien tersebut sesuai dengan tahap perkembangan bermain?

A. Masing-masing anak menyusun satu paket balok.

B. Membaca buku cerita

C. Menyusun puzle bersama

D. Membentuk lilin

E. Mendengarkan musik

ANSWER: C

 

Pasien anak usia 9 bulan di poli tumbuh kembang tidak berusaha meraih maenggapai mainan gemerincing yang Anda mainkan di depannya. Ini adalah pertemuan kelima Anda dengannya dalam dua bulan terakhir. Respon anak yang seharusnya ditunjukkan pada anak tersebut merupakan perwujudan pemenuhan tugas perkembangan yang mana?

A. Preoperational

B. Concrete Operational

C. Sensorimotor

D. Laten

E. Phalic

ANSWER: C

 

Anak laki-laki usia 7 tahun, post operasi hari kedua pemasangan pen karena fraktur antebrachii sinistra. Saat ini pasien akan dilakukan perawatan luka. Saat memasuki ruangan, perawat melihat bahwa ibu pasien sedang membacakan buku cerita. Bagaimanakah respon perawat yang paling tepat?

A. "Selamat pagi. Maaf   bu, saya akan melakukan perawatan luka dan mengganti balutan anak ibu"

B. "Selamat pagi. Anak baik, saya akan melakukan perawatan luka dan mengganti balutanmu ya,ayo kita mulai sekarang"

C. "Selamat pagi. Anak baik, sekarang sudah waktunya untuk melakukan perawatan luka dan mengganti balutan, hanya sebentar kok, kita mulai ya"

D. "Selamat   pagi. Nak, saya akan melakukan perawatan luka dan mengganti balutanmu, tapi kamu saat ini sedang dibacakan buku cerita sama ibu. Jadi saya akan kembali 10 menit lagi"

E. "Selamat pagi. Anak baik, saya akan melakukan perawatan luka dan mengganti balutanmu, apakah mau dilakukan sekarang atau nanti setelah ibu selesai membacakan cerita untukmu?"

ANSWER: D

 

Seorang bayi perempuan usia 2 hari mengalami kekuningan. Dari pemeriksaan derajat Kramer yang  dilakukan  oleh  perawat  tampak  warna  kekuningan  pada  area  kepala,  leher,  dada,  perut sampai dengan lutut. Derajat berapakah hasil pemeriksaan Kramer tersebut?

A. I

B. II

C. III

D. IV

E. V

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki            usia 5 tahun dirawat di rumah sakit. Hasil pemeriksaan didapatkan data anak batuk berdahak, namun tidak bisa mengeluarkan lendir dahak, suhu anak tersebut 37.2C, pernapasan 45 kali permenit, suara napas ronchi. Apakah tindakan mandiri perawat yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut?

A. Atur posisi pasien semi fowler

B. Pemberian oksigen 2 liter/menit

C. Lakukan fisioterapi dada dan latihan batuk efektif

D. Lakukan tindakan inhalasi nebulizer

E. Pemberian obat ekspektoran

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan usia 4 tahun yang diketahui menderita tetralogy fallot dibawa ke IGD karena  mengalami  demam.  Saat  akan  dilakukan  tindakan  pemasangan  infus,  anak  tersebut mengalami sianosis dan napas sesak. Apakah tindakan segera yang dapat dilakukan perawat dalam kondisi tersebut?

A. Memposisikan pasien pada posisi dada-lutut dan memberikan oksigenasi

B. Membebaskan jalan napas pasien dan memberikan napas buatan

C. Melakukan resusitasi jantung paru pada pasien

D. Memposisikan semi fowler

E. Melanjutkan pemasangan infus

ANSWER: A

 

Seorang  anak  perempuan  usia  10  tahun  dibawa  ke  IGD  dengan  keluhan  sesak  napas.  Hasil pemeriksaan fisik didapatkan sekret kental yang sulit keluar,   terdengar ronchi,   nadi 100 kali permenit, suhu 37C, pernapasan 30 kali permenit, irama napas tidak teratur, terdapat tarikan otot intercosta, napas cuping hidung, dan sianosis. Apakah masalah keperawatan utama dari kasus diatas?

A. Ketidakefektifan bersihan jalan napas

B. Ketidakefektifan pola napas

C. Ketidakefektifan perfusi jaringan

D. Gangguan pertukaran gas

E. Intoleransi aktivitas

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki, usia 15 tahun dirawat di rumah sakit karena kanker darah. Dia selalu bertanya kepada perawat mengenai penyakitnya. Akan tetapi keluarga meminta kepada perawat untuk merahasiakannya karena dikhawatirkan akan membuat anaknya bersedih dan putus asa. Bagaimanakah sikap anda pada situasi diatas?

A. Mengalihkan pembicaraan, jika anak bertanya tentang hal itu

B. Diam saja ketika ditanya oleh anak tersebut

C. Menghindar setiap bertemu dengan pasien

D. Menjawab sebatas kemampuan kita

E. Memberikan informasi kepada keluarga kalau anak berhak tahu

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki            , usia 5 tahun,  diperiksakan oleh ibunya ke poliklinik  karena sudah 2  minggu anaknya batuk pilek dan lendir sulit untuk dikeluarkan. Hasil pemeriksaan  ditemukan ronchi basah di bagian  paru posterior. Perawat akan melakukan tindakan fisioterapi dada. Anak tersebut diminta untuk tiduran. Apakah langkah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat?

A. Melakukan clapping

B. Menganjurkan batuk

C. Melakukan vibrasi dada

D. Melakukan auskultasi dada

E. Memberikan minum hangat

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki, usia 3,5 tahun, dirawat dengan sindrom nefrotik. Hasil pemeriksaan fisi didapatkan  bengkak di kedua kelopak mata, perut    , dan  tungkai, pucat   , konjungtiva anemis. Hasi pemeriksaan laboratorium: albumin 2 g/dl, kolesterol 250 mg/dl dan proteinuria +3. Apakah diit yang paling tepat diberikan pada kasus tersebut?

A. Tinggi kalori

B. Tinggi protein

C. Rendah protein

D. Rendah garam

E. Rendah kalori

ANSWER: D

 

Seorang  anak laki-laki usia 8 tahun, dibawa  ke poli anak oleh ibunya  dengan  keluhan  batuk berdahak ± 1 bulan, demam kurang lebih 2 minggu, sesak napas, dan keluar keringat dingin pada malam  hari.  Menurut  ibunya,  ayah  anak  tersebut  menderita  TB  paru.  Anak  tersebut  belum dilakukan uji BTA terhadap sputum. Berapakah nilai hasil skoring TB dari kasus tersebut?

A. 0

B. 1

C. 2

D. 3

E. 4

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki usia 8 tahun, dirawat dengan selain mendapatkan inhalasi juga mendapatkan terapi adalah 1 gram dalam 5 ml. Berapa ml kah obat yang harus diberikan ?

A. 1.5 ml

B. 2 ml

C. 2.5 ml

D. 3 ml

E. 5 ml

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan, usia 3 bulan dibawa ibunya ke Poli Tumbuh Kembang untuk dilakukan imunisasi combo 2 (DPT 2 dan HB 2). Akan tetapi anak tersebut mempunyai riwayat mengalami kejang 3 hari setelah imunisasi combo 1. Apakah yang akan anda lakukan sebagai seorang perawat?

A. Tetap memberikan imunisasi combo 2 yaitu DPT 2 dan Hepatitis B 2

B. Mengganti imunisasi DPT 2 dengan DT

C. Menyarankan ibu untuk tidak mengimunisasikan dulu

D. Berkolaborasi dengan dokter

E. Memberikan rujukan ke fasilitas kesehatan lain

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan usia 10 tahun dirawat di ruang anak dengan keluhan demam, lemes, dan tidak nafsu makan. Pada saat pengkajian anak hanya diam dan tidak ada kontak mata.Apakah teknik komunikasi yang paling tepat untuk kasus diatas?

A. Teknik Pro dan kontra

B. Teknik orang ketiga

C. Teknik menggambar

D. Teknik bercerita

E. Teknik menulis

ANSWER: E

 

Seorang anak berusia 6 tahun dirawat karena edema pada tangan dan kaki. Orangtua mengatakan bahwa anak kencingnya sedikit dan jarang walaupun minumnya banyak, sering mual, dan berat badannya  meningkat secara signifikan akhir-akhir ini. Terdapat sembab di area mata dan pipi terlihat gemuk. Manakah data laboratorium utama yang perlu dikaji pada kasus diatas?

A.  Natrium

B.  Kreatinin

C.  Lipid/kolesterol

D.  Albumin

E.  Protein

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan  usia 6 tahun dirawat di ruang anak dengan keluhan lemas. Klien tampak pucat, konjungtiva palpebra anemi, Tanda-tanda vital: N: 90 x/menit, suhu: 37,5 C, pernapasan: 20 kali/menit. Hb: 7,6 gr/dl. Saat diajak bicara anak selalu memalingkan muka dan merengek. Apakah terapi bermain yang sesuai dilakukan pada anak tersebut?

A. Melipat kertas

B. Membaca cerita

C. Menyusun balok

D. Mewarnai gambar

E. Bermain ular tangga

ANSWERR: D

 

Seorang anak lelaki    berusia 1 tahun berada di IGD. Ibu mengatakan anaknya hari ini BAB cair 6 kali dan muntah bila di beri makanan/minuman. Anak lemah, mata cekung, bibir kering, nadi 118 kali/ menit, Suhu 38 C, pernafasan 32 kali/menit. Tindakan keperawatan yang harus segera dilakukan pada kasus tersebut adalah?

A.  Hitung  intake out put cairan

B.  Kolaborasi pemasangan infus

C.  Kolaborasi pemasangan NGT

D.  Lakukan tapid water sponge

E.  Berikan oralit peroral

ANSWER: C

 

Ibu  Y  baru  saja  mempunyai   anak  pertamanya   yang  berusia  1  bulan,  ibu  Y  saat  ini membutuhkan adaptasi dalam menjalani peran barunya sebagai ibu. Anda adalah perawat yang sedang akan melakukan bimbingan anticipatory kepada Ibu Y. Berdasarkan kasus tersebut, bimbingan antisipasi yang diberikan ke ibu Y adalah

A. Memahami  proses penyesuaian orang tua dengan bayinya

B. Menyiapka orangtua akan adanya  Stranger Anxiety

C. Mencegah bahaya yg dapat terjadi di rumah

D. Menggali perasaan orang tua tentang pola tidur bayi.

E. Membimbing ortu utk disiplin karena makin meningkatnya mobilitas bayi

ANSWER: A

 

An. K saat ini sedang dirawat dengan diagnosa Kejang demam dan baru saja seorang dokter melakukan visit ke An. K dan menuliskan resep obat. Perawat melakukan identifikasi dosisnya melebihi dosis yang direkomendasikan sesuai teori yang ada. Perawat tidak bisa menghubungi dokter dan obat tersebut harus segera diberikan kepada An. K. Apa yang seharusnya dilakukan oleh perawat?

A. Menghubungi perawat supervisor

B. Memberikan sesuai dengan dosis yan diresepkan dokter

C. Menunggu pengobatan hingga dokter dapat dihubungi kembali

D. Memberikan  pengobatan  sesuai  dengan  dosis  yang  direkomendasikan   sampai dokter dapat dihubungi kembali

E. Memberikan saja obatnya karena pasien sedang membutuhkan

ANSWER: A

 

Seorang ibu yang memerlukan biaya untuk pengobatan progresif bagi bayinya yang lahir tanpa otak dan secara medis dinyatakan tidak akan pernah menikmati kehidupan bahagia yang paling sederhana sekalipun. Di sini terlihat adanya kebutuhan untuk tetap menghargai otonomi si ibu akan pilihan pengobatan bayinya, tetapi dilain pihak masyarakat berpendapat akan lebih adil bila pengobatan diberikan kepada bayi yang masih memungkinkan mempunyai harapan hidup yang besar. Merupakan kasus apakah hal tersebut?

A. Masalah etik

B. Dilema etik.

C. Nilai-nilai moral.

D. Prinsip Moral

E. Prinsip bioetik

ANSWER: B

 

Ibu dari seorang anak berumur 6 tahun dengan diabetes mellitus type I menghubungi perawat klinik dan mengatakan kepada perawat bahwa anaknya sedang sakit. Ibu pasien mengatakan sudah melakukan pemeriksaan urin dan hasilnya terdapat kandungan keton positif. Perawat kemudian menginstruksikan ke ibu pasien untuk?

A. Datang ke klinik secepatnya

B. Hentikan pemberian insulin

C. Memberikan dosis tambahan untuk insulin regular

D. Memberikan anak minuman yang bebas kalori

E. Berkolaborasi ke dokter mengenai hal tersebut

ANSWER: D

 

Seorang anak dengan diabetes mellitus tipe I dibawa ke unit emergency oleh orang tuanya. Menurut keterangan ibunya, di rumah anak tersebut mengeluh nyeri di bagian abdomen dan nafasnya berbau buah. Diagnose terhadap anak tersebut ketonasidosis diabetic. Rencana keperawatan sebagai tindakan antisipasi yang disiapkan oleh perawat?

A. Infus potassium IV

B. Infus NPH insulin IV

C. Infus IV dextrose 5%

D. Infus IV normal saline

E. Infus Asering IV

ANSWER: D

 

Seorang anak berumur 4 tahun masuk ke RS dengan keluhan nyeri abdomen. Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya tampak pucat, mudah lelah, dan mudah mengalami memar. Pada saat pemeriksaan fisik, ditemukan adanya limpadenopati dan hepatosplenomegali. Diagnose sementara menunjukkan pasien tersebut suspect menderita limpocistic leukemia akut. Pemeriksaan penunjang yang harus diketahui perawat sesuai dengan diagnose tersebut adalah?

A. Nilai trombosit

B. Lumbal punksi

C. Biopsy sumsum tulang

D. Nilai sel darah putih

E. Darah rutin

ANSWER: C

 

An L, usia 8 tahun, dirawat DM tipe I. Klien akan diberikan injeksi insulin sebanyak 10 UI. Anda sudah mengambil insulin 10 UI dengan benar. Apakah tindakan selanjutnya?

A. Menentukan tempat injeksi yang tepat

B. Membersihkan kulit dengan kapas alcohol

C. Mengangkat/ mencubit kulit dan menusukkan jarum dengan sudut 90 derajad (untuk pasien gemuk) dan 45 derajad (untuk pasien kurus)

D. Memeriksa apakah ada gelembung udara dalam spuit

E. Melarutkan suspensi insulin

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki (6 th) berusia 6 tahun dirawat di RS dengan keluhan mual, muntah, nyeri pada abdomen kanan bawah, hasil pemeriksaan fisik; anak tampak meringis kesakitan, sering menahan sakit dengan ekspresi wajah tegang, rovsing sign +. Perawat akan melakukan pengkajian nyeri pada anak tersebut. Apakah jenis pengukuran skala nyeri yang digunakan pada pasien?

A. Numeric scale

B. Behavioral sign

C. Visual Analog Scale

D. Faces Pain Rating Scale

E. Simple deskriptive scale

ANSWER: D

 

An L perempuan (2,5 th) dirawat di RS dengan keluhan mual, muntah, nyeri pada abdomen kanan bawah. Perawat akan melakukan pemeriksaan fisik abdomen; Teknik komunikasi apakah yang tepat untuk mengkaji anak tersebut?

A. Menulis

B. Pesan "saya"

C. Tiga harapan

D. Menggambar

E. Boneka tangan

ANSWER: E

 

An. C, mengalami diare sejak 2 hari yang lalu, dibawa ke ruma sakit dalam kondisi dehidrasi dengan penurunan kesadaran. Penyebab penurunan kesadaran pada An C secara fisiologis adalah?

A. Hiipoperfusi jaringan serebral karena penurunan volume vaskuler

B. Penekanan pada pusat vital dan kesadaran di otak

C. Penurunan fungsi hemodinamik dan kelelahan jantung

D. Adanya mekanisme diuresis pada kerusakan jaringan ginjal

E. Terjadinya syok hipovolemik

ANSWER: A

 

Seorang ibu dari anak berusia 4 tahun membawa anaknya ke RS dan mengatakan kepada perawat anak bahwa perut anaknya tampak bengkak. Selama pengkajian secara subjektif, ibu pasien mengatakan kepada perawat bahwa sebelumnya pola makan anak baik dan kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan yang biasa-biasa saja. Perawat menduga pasien mengalami suspect Wilm’s tumor. Pemeriksaan fisik apakah yang perlu dihindari perawat untuk kasus tersebut di atas?

A. Palpasi teknik dalam masa di abdomen

B. Pemeriksaan urin untuk mengetahui adanya hematuria

C. Monitoring suhu tubuh untuk mengetahui adanya demam

D. Monitoring tekanan darah untuk mengetahui adanya hipertensi

E. Mendengarkan adakah bruit ginjal

ANSWER: A

 

Seorang perawat homecare sedang mempersiapkan instruksi yang akan diberikan kepada seorang ibu dari anak berumur 10 tahun yang menderita hemophilia. pilihan aktivitas yang dapat dilakukan pasien dan dilakukan secara aman dengan teman-temannya?

A. Sepak bola

B. Lari

C. Berenang

D. Permainan hockey

E. Bola kasti

ANSWER: C

 

Pasien anak berumur 6 tahun dengan diagnose HIV dirawat di RS untuk mendapatkan   pengobatan   manajemen   terhadap   nyeri.  Pasien  anak  tersebut meminta perawat untuk menghilangkan rasa sakit yang dirasakannya. Respon terbaik yang ditunjukkan perawat pada anak tersebut?

A. "Sakit itu akan hilang jika adik berbaring dan membiarkan obat bekerja."

B. "Cobalah  untuk  tidak  memperdulikan  hal itu.  Ketika  adik  berpikir  itu sakit, maka akan benar-benar sakit."

C. "Saya tahu ini sakit, tapi jika adik memberitahukan saya ketika rasa sakit itu ada maka saya akan mencoba untuk mengurangi rasanya."

D. "Setiap adik merasa sakit, tekan tombol merah itu maka saya akan datang dan memberikan sesuatu sehingga sakitnya hilang."

E. "Ini tidak sakit kok dik, jadi santai saja ya"

ANSWER: C

 

Seorang  perawat  sedang  menyusun  rencana  keperawatan  untuk  pasien  anak berumur 7 tahun dengan diagnose acute glomerulonephritis. Intervensi utama seorang perawat dalam hal ini?

A. Memaksa pemberian cairan secara oral untuk mencegah terjadinya syok hipovolemik

B. Menganjurkan pasien untuk membatasi aktifitas dan memberikan kegiatan yang aman

C. Memasang kateter pad anak untuk memantau intake dan output

D. Menganjurkan teman sekelasnya untuk berkunjung dan memberitahukan jika ada pengumuman mengenai kegiatan di sekolahnya

E. Menimbang BB

ANSWER: B

 

Seorang  pasien  anak  berumur  8  tahun  kembali  ke  ruang  pemulihan  setelah menjalani bronchoscopy. Posisi yang tepat diberikan oleh perawat adalah?

A. Posisi semifowler

B. Posisi tengkurap dengan kepala miring ke salah satu sisi

C. Dengan posisi kepala ditinggikan 45 derajat dan bagian leher extended

D. Posisi supine , dengan kepala berada di tengah-tengah posisi

E. Posisi supinasi dengan kepala miring ke kiri

ANSWER: A

 

Perawat memberikan instruksi mengenai pemberian makan pada ibu dari seorang pasien infant dengan gastroesophageal refluks. Apa yang harus dikatakan perawat kepada ibu pasien untuk membantu mengurangi kejadian muntah pada pasien?

A. Berikan frekuensi yang lebih sedikit, porsi banyak

B. Berikan makanan dengan frekuensi yang lebih sedikit dan biarkan bayi bersendawa selama pemberian makanan

C. Pemberian susu dilakukan dengan dicampur air

D. Tambahkan sereal beras ke dalam campuran makanan untuk bayi

E. Pemberian makanan ditunda terlebih dahulu

ANSWER: D

 

Bayi baru lahir secara normal dengan usia gestasi 38 minggu, perkiraan berat bayi 3400 gram, mekonium jernih, bayi bernafas spontan, tonus otot baik. Hasil pemeriksaan APGAR diperoleh Score 7, frekuensi jantung 180 kali/ menit, suhu 36,4C. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Mengeringkan bayi

B. Memberikan oksigen

C. Memberikan kehangatan

D. Membersihkan jalan nafas

E. Memberikan bayi ke dada ibu untuk inisiasi menyusu dini

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki usia 2 tahun tiba di unit gawat darurat. Orangtua mengatakan anak tiba-tiba batuk dan tersedak saat makan. Hasil pengkajian bibir pucat, keringat dingin, tidak mampu mengeluarkan suara, tekanan darah 108/72 mmHg, frekuensi nadi 130 kali/menit, frekuensi napas 14 kali/menit dan suhu tubuh 36,5C. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Meletakkan anak pada lengan dengan posisi kepala lebih rendah

B. Memberikan pukulan dengan tumit telapak tangan

C. Memeriksa mulut bayi terhadap bahan obstruksi

D. Memberikan pijatan dada dengan dua jari

E. Memberikan pukulan pada punggung bayi

ANSWER: A

 

Seorang bayi baru lahir dirawat di ruang perinatologi, bayi lahir pada usia gestasi 37 minggu. Hasil pemeriksaan fisik berat bayi 2800 gram, APGAR Score 5. Pada usia 2 jam bayi merintih lemah, pallor pada seluruh kulit, kebiruan pada mukosa bibir dan lidah. Frekuensi nadi 102 x/menit, suhu 36,2áµ’C, frekuensi napas 23  kali/menit. Anak akan dilakukan pemberian CPAP, namun keluarga menolak dengan alasan biaya. Apakah tindakan yang harus segera dilakukan perawat?

A. Membuat tujuan dan rencana alternatif

B. Memasang CPAP untuk menyelamatkan bayi

C. Memberikan bantuan pernafasan dengan air viva

D. Menyerahkan kasus kepada divisi etik rumah sakit

E. Mendiskusikan dengan kepala ruang untuk alternatif tindakan

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan usia 4 tahun tiba di unit gawat darurat bersama ibunya, anak menangis kesakitan dan mengatakan mual, ibu mengatakan anak jatuh dari ketinggian ± 2 meter, sadar, luka robek pada kaki. Hasil pengkajian didapatkan rupture otot kaki kiri ±3x3x1 cm, tekanan darah 85/68 mmHg, frekuensi nadi 62 kali/menit, frekuensi napas 25 kali/menit dan suhu tubuh 37,5C. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?

A. Nyeri

B. Anoreksia

C. Kerusakan integritas kulit

D. Gangguan perfusi jaringan

E. Kekurangan volume cairan F.

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki usia 7 tahun dirawat di ruang anak dengan post operasi kolostomi e.c trauma rupture abdomen. Anak mengeluh mual, pusing, dan nyeri seperti ditusuk- tusuk dengan skala 6. Hasil pemeriksaan fisik anak menolak berubah posisi. Tekanan Darah 122/84 mmHg, suhu 38.2oC, pernafasan 23x/menit dan nadi 112 x/menit. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Memberikan antipiretik

B. Memberikan antiemetik

C. Mengatur posisi semifowler

D. Memberikan kompres hangat

E. Melakukan manajemen nyeri

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan usia 6 tahun dibawa oleh orangtua ke unit gawat darurat dengan keluhan rasa terbakar pada mulut dan tenggorokan serta mual, ibu mengatakan anak tertelan bahan pemutih. Hasil pengkajian didapatkan stridor saat inspirasi, tekanan darah 125/88 mmHg, frekuensi nadi 110 kali/menit, frekuensi napas 22 kali/menit dan suhu tubuh 36,5 C. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Memberikan susu

B. Merangsang muntah

C. Memberikan oksigen

D. Melakukan bilas lambung

E. Memberikan larutan garam sesegera mungkin

ANSWER: A

 

Bayi perempuan usia 4 hari dirawat di ruang perinatologi dengan sepsis. Hasil pemeriksaan frekuensi jantung 182 kali/ menit, pernafasan 33 x/menit, suhu 36,4C. Bayi memenuhi indikasi rencana pemulangan. Apakah edukasi penting yang harus diberikan perawat kepada orangtua?

A. Skin-to skin contact

B. Menjaga kehangatan bayi

C. Memberikan ASI ekslusif

D. Memantau suhu tubuh bayi

E. Tanda bahaya untuk mencari pertolongan

ANSWER: E

 

Bayi perempuan usia 1 hari dirawat di ruang perinatologi. Hasil pengkajian didapatkan ikterus seluruh tubuh, frekuensi nadi 136 kali/menit, frekuensi napas 36 kali/menit dan suhu tubuh 37,8 C, hasil pemeriksaan laboratorium bilirubin serum 15 mg/dl. Apakah pemeriksaan penunjang utama yang harus dilakukan?

A. Hematokrit

B. Hemoglobin

C. Urinalisa, hitung darah lengkap, fungsi tiroid

D. Hematokrit, hemoglobin, hitung darah lengkap

E. Urinalisa, hematokrit, hemoglobin, hitung darah lengkap

ANSWER: D

 

Bayi perempuan usia 1 hari lahir dari seorang ibu yang menderita tuberkulosis paru aktif. Ibu mengatakan cemas dan tidak ingin kontak dengan bayi karena takut menularkan penyakitnya kepada bayi. Apakah rencana tindakan utama yang harus dilakukan perawat?

A. Berikan edukasi ibu bahwa aman memberikan ASI kepada bayi

B. Lakukan langkah-langkah universal precaution

C. Lakukan rawat gabung

D. Lakukan rawat pisah

E. Berikan vaksin BCG

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 5 tahun dirawat di ruang anak hari ke 11 dengan leukemia. Anak  mengeluh bosan di  rumah  sakit, ingin  cepat pulang dan  segera  bertemu ikan

kesayangannya. Anak menjadi rewel dan tidak kooperatif terhadap tindakan keperawatan sejak 3 hari yang lalu. Bagaimana sikap perawat dalam mengatasi anak tersebut?

A. Memberikan telling story

B. Melakukan terapi bermain

C. Melakukan pendekatan dan komunikasi

D. Mendiskusikan kemungkinan ikan dibawa ke rumah sakit

E. Menyarankan kepada orangtua untuk menemani anak selama di rumah sakit

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan usia 8 tahun dirawat di ruang anak dengan anemia, mengeluh lemas, sesak napas. Hasil pengkajian didapatkan bradipnea, tekanan darah 95/70 mmHg, frekuensi nadi 108 kali/menit, frekuensi napas 16 kali/menit dan suhu tubuh 37,5 C. Anak sedang mendapatkan transfusi packet red cell 10 mg/ kg BB selama 4 jam. Apakah observasi dan kewaspadaan yang harus diutamakan perawat?

A. Peningkatan tekanan darah dan gangguan kesadaran

B. Peningkatan frekuensi nadi dan suhu tubuh

C. Peningkatan tekanan darah dan pernafasan

D. Urtikaria dan flussing

E. Ruam kulit dan urtikaria

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki usia 9 tahun dirawat di ruang anak dengan keluhan mual, muntah. Anak mengalami penurunan nafsu makan sejak 18 jam yang lalu. Hasil pemeriksaan antropometri didapatkan -3 standar deviasi, frekuensi nadi 82 kali/menit, frekuensi napas 23 kali/menit dan suhu tubuh 36,5 C. Perawat melakukan pemasangan nasogastric tube pada anak. Saat pemasangan tidak didapatkan cairan lambung. Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat?

A. Menarik tube dan memasukkan kembali

B. Mengulangi prosedur pemasangan dari awal

C. Melakukan pengetesan dengan memasukkan air ke dalam NGT

D. Memasukkan udara ke NGT dengan meletakkan stetoskop di abdomen

E. Memastikan panjang NGT dengan mengukur dari telinga ke prosessus xypoideus

ANSWER: D

 

Bayi usia 1 tahun dirawat di ruang pediatric hight nursing dependency. Hasil pengkajian didapatkan sianosis sentral, apnea, tekanan darah 60/45 mmHg, frekuensi nadi 60 kali/menit, frekuensi napas 0 kali/menit dan suhu tubuh 36,2 C. Perawat melakukan resusitasi jantung paru. Berapakah kedalaman penekanan kompresi dada pada kasus tersebut?

A. ± 1/2 diameter anterioposterior dada

B. ± 1/3 diameter anterioposterior dada

C. ± 1/4 diameter anterioposterior dada

D. ± 1/6 diameter anterioposterior dada

E. ± 1/8 diameter anterioposterior dada

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dirawat di ruang anak. Anak mengatakan malu, tampak sedikit bicara dan tidak ingin bersosialisasi dengan pasien lain. Perawat telah menggunakan metode Benson dalam berkomunikasi dan memberikan konseling  kepada anak. Namun anak tetap sedikit bicara dan tidak bersosialisasi dengan pasien lain. Bagaimana teknik komunikasi perawat kepada pasien untuk menghadapi kasus tersebut?

A. Memberikan pertanyaan tertutup

B. Memberikan kesempatan bicara

C. Menstimulasi bersosialisasi

D. Menghargai pendapat anak

E. Menghargai privasi anak

ANSWER: D

 

Bayi perempuan usia 14 bulan, dibawa ke poliklinik tumbuh kembang anak. Ibu mengatakan bayi belum dapat berjalan, 1 bulan terakhir anak sering tidak nafsu makan, batuk pilek dan demam. Ibu mengatakan gelisah, cemas dengan kondisi ini, dan menanyakan apa yang harus dilakukan supaya bayi dapat tumbuh secara optimal.

 

Pertanyaan soal

Apakah masalah keperawatan utama?

 

Pilihan jawaban

A. Cemas

B. Nutrisi kurang

C. Risiko hipertermi

D. Kurang pengetahuan

E. Bersihan jalan nafas tidak efektif

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 1 tahun di rawat di ruang anak. Ibu mengatakan anak batuk. Hasil pemeriksaan di dapatkan Z Score standar deviasi -3, frekuensi nadi 96 kali/menit, frekuensi napas 30 kali/menit dan suhu tubuh 37,6 C. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Membersihkan jalan nafas

B. Mengajarkan batuk efektif

C. Memberikan oksigen nasal

D. Memberikan nutrisi tambahan

E. Memberikan kompres hangat

ANSWER: E

 

Seorang anak usia 7 tahun dengan disablitas gangguan berjalan datang ke poliklinik tumbuh kembang bersama ibu menggunakan kursi roda untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan rutin. Ibu mengatakan bahwa seminggu terakhir anak lebih suka murung dan diam. Perawat telah melakukan bina hubungan saling percaya dengan anak. Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat?

A. Memfasilitasi rekreasi bagi anak

B. Memberikan motivasi kepada anak

C. Memberikan terapi bermain kepada anak

D. Mengkaji penyebab murung kepada anak

E. Memberikan edukasi kepada ibu untuk memperkuat support system

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki usia 14 bulan di rawat di ruang anak dengan post operasi pemasangan pen tibia fibula akibat fraktur jatuh dari ketinggian 1,5 meter. Keluarga mengatakan bahwa pondasi rumah berkontur dan terlalu banyak perabot rumah. Perawat akan memberikan berdiskusi dengan keluarga mengenai anticipatory guidance. Apakah peran perawat yang utama dalam upaya pencegahan cidera?

A. Pemberi asuhan keperawatan pada anak

B. Pemberi pendidikan mengenai tindakan preventif

C. pemberi pendidikan mengenai tugas pengasuhan anak

D. Membantu keluarga memodifikasi lingkungan rumah

E. Mengajarkan anak untuk memahami bahaya lingkungan

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang ke poliklinik anak beserta orangtua dengan keluhan demam, tidak nafsu makan, mual sejak 2 hari yang lalu, malu karena muncul bintik kemerahan berair pada wajah, punggung, dan tangan. Hasil pengkajian didapatkan lesi kulit disertai vesikula berair sebagian telah pecah, tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi nadi 95 kali/menit, frekuensi napas 20 kali/menit dan suhu tubuh 36,8 C. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?

A. Mual

B. Anoreksia

C. Hipertermi

D. Gangguan citra diri

E. Kerusakan integritas kulit

ANSWER: E

 

Seorang perempuan usia 6.5 tahun dirawat di ruang anak untuk menjalani kemoterapi karena leukemia. Anak tidak mau makan mengeluh mulutnya sakit. Hasil pengkajian didapatkan mukositis oral, kemerahan pada tonsil, tekanan darah 92/70 mmHg, frekuensi nadi 88 kali/menit, frekuensi napas 21 kali/menit dan suhu tubuh 36,1 C. Apakah tindakan utama yang harus dilakukan perawat?

A.  Melakukan oral higiene

B.  Memberikan madu pada mulut

C.  Memberikan kumur larutan garam

D.  Memberikan obat gentamicin

E.  Memberikan obat penambah nafsu makan

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 13 tahun datang ke poliklinik beserta orangtua dengan keluhan sejak 2 hari yang lalu kemerahan pada badan, gatal, bengkak pada kelopak mata, merasa malu dan tidak berani berangkat sekolah. Hasil pengkajian didapatkan eritema pada wajah, terutama pipi, dada, punggung. Tekanan darah 100/80 mmHg, frekuensi nadi

91 kali/menit, frekuensi napas 18 kali/menit dan suhu tubuh 37,3 C. Apakah rencana keperawatan utama pada kasus tersebut?

A. Pertahankan kuku pendek

B. Pertahankan higiene tubuh

C. Terapkan praktik pengendalian infeksi

D. Dorong kontak dengan teman sebaya/ sekolah

E. Bersihkan mata dengan larutan garam fisiologis

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan usia 13  bulan dibawa ke  puskesmas karena anak tiba-tiba pingsan selama 3 menit setelah dilakukan pengguncangan ke udara oleh ayahnya pada saat bermain. Hasil pemeriksaan fisik bayi mengalami shaken baby syndrome. Apakah edukasi yang harus diberikan perawat kepada ibu?

A. Menjelaskan tanda bahaya harus mencari pertolongan

B. Menghentikan kebiasaan mengguncang anak ke udara

C. Memberikan air minum hangat setelah anak terbangun dari pingsan

D. Diskusikan mengguncang adalah tindakan penganiayaan emosional

E. Jika pingsan berulang, segera sadarkan anak dan bawa ke puskesmas

ANSWER: D

 

Seorang anak remaja usia 14 tahun datang poliklinik anak bersama ibunya, mengeluh tidak mendapatkan menstruasi sejak 3 bulan yang lalu. Hasil pengkajian mendalam antara perawat dengan anak diperoleh data bahwa anak melakukan seks di luar nikah, hasil test pack  positif  hamil.  Anak  mengatakan  cemas,  takut  kepada  orangtua,  anak  meminta kepada perawat untuk tidak memberikan informasi kepada ibu. Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Melakukan mediasi antara anak dengan ibu

B. Memberikan support emosional kepada anak

C. Melakukan pendekatan kepada anak untuk mendiskusikan kepada ibu

D. Menyampaikan kepada orangtua karena secara medikolegal anak merupakan tanggung jawab orangtua

E. Memenuhi permintaan anak, karena anak berhak berpendapat dan mengambil keputusan atas dirinya

ANSWER: B

 

Seorang remaja usia 15 tahun mengalami dibawa ke unit gawat darurat dengan luka robek dan memar pada bagian wajah. Anak mengatakan benci kepada teman-teman di sekolah yang sering memerasnya. Ia merasa tidak berdaya dan tidak berharga. Setelah selesai mendapat penanganan perawat, anak mengatakan tidak ingin hidup lagi. Bagaimana penatalaksanaan terapeutik pertama yang harus dilakukan perawat?

A. Meminta dukungan teman terdekat

B. Melakukan deteksi tanda-tanda depresi

C. Mendengarkan anak dengan peduli, dan mendiskusikan harapan anak

D. Memberikan edukasi orangtua untuk mengamankan benda tajam dan berbahaya

E. Memberikan edukasi orangtua untuk mendampingi dan memberikan emosional support kepada anak

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 7 tahun dirawat di unit onkologi kanker kelenjar getah bening stadium 4. Anak mengeluh pusing dan sakit pada kepala seperti tertusuk-tusuk terus menerus dengan skala 8. Hasil pemeriksaan letargi bedrest, tekanan darah 80/60 mmHg, frekuensi nadi 74  kali/menit, frekuensi napas 14  kali/menit dan suhu  tubuh 38.2C. Apakah tindakan utama yang harus dilakukan perawat?

A. Menyarankan terapi alternatif

B. Memberikan terapi modalitas

C. Memberikan perawatan paliatif

D. Melakukan bimbingan spiritual

E. Melakukan asuhan keperawatan secara komprehensif

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki usia 8 tahun dirawat dengan post operasi kolostomy hari ke-0. Anak mengeluh demam, takut bergerak, mual, nyeri pada area luka seperti ditusuk- tusuk, terus menerus, dengan skala 8. Hasil pemeriksaan tekanan darah 115/90 mmHg, pernafasan 28 kali/menit dan nadi 106 kali/menit, suhu 38.2C. Apakah intervensi utama yang akan anda lakukan untuk kasus tersebut?

A. Melakukan kompres hangat

B. Mengajarkan latihan mobilisasi post operasi

C. Melakukan kolaborasi pemberian obat penurun panas (antipiretik)

D. Melakukan pengelolaan manajemen nyeri non farmakologis dan farmakologis

E. Memberikan pendidikan kesehatan pentingnya nutrisi untuk penyembuhan luka operasi

ANSWER: D

 

Bayi perempuan usia 4 bulan dirawat di ruang anak dengan penyakit jantung bawaan PDA. Ibu mengatakan bayi sering sesak dan tampak biru. Hasil pemeriksaan diperoleh data sianosis saat menangis, frekuensi nadi 114 kali/menit, pernafasan 46 kali/menit, suhu 37,7oC. Perawat telah melakukan kolaborasi dengan tim medis untuk melakukan pembedahan jantung. Namun keluarga menolak dengan alasan biaya. Perawat telah memberikan advocasi kepada keluarga. Namun menghargai keputusan keluarga. Apakah bentuk aspek etik yang diperhatikan oleh perawat dalam kasus tersebut?

A. Respect for Autonomy

B. Non Maleficience

C. Self justification

D. Beneficience

E. Fidelity

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 6 tahun dirawat di ruang anak unit dengan karena thalasemia B. Anak belum mampu melakukan aktifitas secara mandiri. Prinsip perawat dan tenaga kesehatan lain dalam memberikan tindakan bukan untuk menyembuhkan, melainkan melakukan upaya agar anak dapat tumbuh sesuai perkembangan dan melakukan aktifitas sesuai tahap tumbuh kembangnya. Apakah prinsip yang diterapkan oleh perawat tersebut?

A. Optimalisasi

B. Rehabilitasi

C. Empowering

D. Reorganisasi

E. Pemberdayaan

ANSWER: A

 

Bayi perempuan lahir di sebuah desa tepi sungai mahakam, dalam tradisi setempat bayi baru lahir harus dimandikan di sungai mahakam agar suci dan menyatu dengan alam semesta. Seorang perawat dari Jakarta ditugaskan di Puskesmas desa setempat. Bagaimana perawat seharusnya menyikapi tradisi tersebut?

A. Berdiskusi dengan tokoh masyarakat desa setempat

B. Memberikan penyuluhan mengenai bahaya memandikan bayi baru lahir di sungai

C. Menawarkan modifikasi dengan mengambil air sungai untuk memandikan di rumah

D. Melarang tindakan yang tidak sesuai dengan prinsip penatalaksanaan bayi baru lahir

E. Menerima tradisi tersebut karena tidak ada masalah kesehatan yang mungkin timbul

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan usia 22 bulan dibawa ibu ke klinik kesehatan ibu dan anak. Ibu mengatakan anak sulit mengunyah karena gigi keropos dan  hitam. Anak tidak mau membuka mulut dan menangis saat akan dilakukan gosok gigi. Ibu merasa khawatir terhadap risiko gangguan pertumbuhan gigi dan kemungkinan infeksi. Apakah edukasi yang dapat perawat berikan kepada ibu tersebut?

A. Menjelaskan kepada ibu pentingnya oral higiene bagi anak

B. Memberikan buble gummy candy sebelum menggosok gigi

C. Mencontohkan teknik menggosok gigi menggunakan alat peraga agar ibu mendapat gambaran yang riil

D. Meminta anak untuk menirukan suara hewan seperti bersiul dan mengaum agar anak mau membuka mulut

E. Mengajarkan cara menggosok gigi yang benar agar caries gigi dapat teratasi dan mencegah infeksi

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun dirawat di rumah sakit RS. Pengkajian didapatkan muka anak menunjukkan wajah seperti seorang yang sudah tua. Anak terlihat sangat kurus karena hilangnya sebagian lemak dan otot-ototnya. Berdasarkan keterangan ibunya, anak sering mengalami batuk pilek dan  nafsu  makan  menurun.  Pemeriksaan  fisik menunjukkan  kekurangan  lemak  subkutan,  sedikit oedem di daerah kaki dan perut. Pada KMS tercatat bahwa berat badan dan tinggi badan jauh di bawah garis merah (dibawah normal). Apakah klasifikasi kekurangan gizi (malnutrisi) pada anak tersebut ?

A. Marasmus

B. Gizi sedang

C. Kwashiorkor

D. Marasmik kwashiorkor

E. Gizi kurang (undernutrition)

ANSWER: A

 

Seorang  anak  laki-laki  berusia  6  tahun  dirawat  denga  diagnose  medis  TB  paru.  Keluhan  yang dirasakan anak yaitu batuk berdahak, sesak napas, nyeri dada dan tidak bafsu makan, badan lemah, keringat tanpa sebab di malam hari. Berat badan turun 4 kg, nadi 100 x/menit, suhu 38,8C, skala nyeri 4. Hasil pemeriksaan BTA positif. Apakah sampel laboratorium yang dilakukan ?

A. Darah

B. Feses

C. Urine

D. Lendir

E. Sputum

ANSWER: E

 

Seorang bayi laki-laki berusia 11 bulan, sedang dirawat di ruang perawatan anak karena sesak nafas, hasil pengkajian menunjukkan: suhu tubuh 37,6C, Pernapasan 60 x/menit dan terdapat retraksi dada. Oleh dokter pasien diberikan terapi oksigen masker 5 lt/menit. Saudara pada tahap harus memperhatikan prosedur pemberian oksigenasi dengan benar. Apakah  yang  harus  saudara  lakukan  selanjutnya  setelah  mengetahui  berapa  liter  oksigen  yang diperlukan?

A. Memasang masker tepat pada hidung

B. Memastikan rongga hidung bebas dari mukus

C. Mengatur jumlah liter oksigen yang diperlukan

D. Melonggarkan tali masker  pada bagian telinga

E. Memfiksasi cuping hidung dengan kassa pada sekitar pelipis

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun post operasi colostomy hari ke 4. Ibu pasien mengatakan anaknya sering mengeluh gatal pada daerah area stoma dan anak merasa malu. Pemeriksaan fisik, stoma  tampak  kemerahan,  lecet.  Kantong  colostomy  terlepas  sebagian  dari  perut  anak.  Ibu mengatakan belum mengetahui bagaimana cara merawat kantong colostomy anaknya.Apakah masalah keperawatan utama pada anak tersebut?

A. Nyeri

B. Kurang pengetahuan

C. Kerusakan integritas kulit

D. Gangguan konsep diri: body image

E. Ketidakseimbnagan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 8 tahun dibawa orangtuanya ke unit gawat darurat karena pingsan beberapa saat setelah jatuh dari sepeda. Saat pengkajian tidak terdapat perdarahan telinga, hidung ataupun tenggorokan. Anak tidak sadar dan diikuti kejang lokal, dilatasi pupil unilateral serta mengalami hemiplegia. Pemeriksaan penunjang apakah yang paling tepat untuk anak ini?

A. EEG

B. USG

C. Rontgent

D. CT Scan

E. Pungsi lumbal

ANSWER: D

 

Seorang bayi perempuan berusia 7 hari dengan berat bayi lahir BBL 2500 gram mengalami hiperbilirubinemia. Bayi mendapat fototerapi hari ke 3. Kondisi bayi saat ini rewel, sering menangis, kulit kemerahan. bayi belum buang air kecil sejak pagi. Fontanel anterior tampak cekung. Suhu tubuh 38,2C, frekuensi nadi 138 x/mnt. Apakah prioritas masalah keperawatan bayi ini?

A.  Hipertermia

B.  Resiko infeksi

C.  Devisit volume cairan

D.  Perfusi jaringan perifer tidak efektif

E.  Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun dibawa ke unit gawat darurat karena mengalami dengan trauma kepala. Pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran koma, GCS 8, suara napas gurgling, tekanan darah 90/60 mmHG, frekuensi nadi 100 x/menit, frekuensi napas pernapasan 28 x/menit, suhu 37C. Manakah Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk anak ini pada pasien?

A. Suction

B. Krikotirotomi

C. Ekstensi kepala

D. Miringkan kepala

E. Intubasi endotrakeal tube

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 7 tahun dirawat di ruang anak dengan diagnose medis Meningitis. Terapi injeksi yang didapatkan anak berupa mendapatkan terapi antibiotik Kanamisin 2 x 250 mg. Obat harus dilarutkan dahulu dengan aquabidestilata 8 cc. Berapakah cc kah Kanamisin yang harus saudara diberikan?apabila menggunakan spuit 3 cc?

A. 0,5 cc

B. 1 cc

C. 1,5 cc

D. 2 cc

E. 2,5 cc

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun, berlari - lari masuk ke dapur, menabrak ibunya yang sedang membawa air panas dalam panci. Anak teriak - teriak sambil mengatakan kedua tangan dan dadanya sakit karena kesiram air panas. Apakah tindakan yang pertama kali dilakukan pada anak tersebut?

A. Merendam anak dengan air es

B. Memindahkan anak ke tempat yang aman

C. Mengolesi tubuh anak dengan odol (pasta gigi)

D. Memberikan luka bakar anak dengan mentega

E. Membersihkan luka bakar anak dengan NaCl 0,9%

ANSWER: B

 

Seorang anak berusia 10 tahun dibawa ke unit gawat darurat dengan keluhan kejang demam. Saat pemeriksaan  diperoleh  data  nadi  122  x/mnt,  respirasi  26  x/mnt,  suhu  tubuh  39,5C.  kejang berlangsung lebih daru 4 menit dan sudah terjadi 3 kali dalam 2 tahun terakhir ini. Apakah tindakan keperawatan yang saudara lakukan?

A. EEG

B. CT Scan

C. Pemberian diazepam

D. Memasang jalur infuse

E. Memberikan tongue spatel

ANSWER: E

 

Seorang bayi berusia 36 hari di bawa ke pukesmas untuk dilakukan imunisasi BCG. Saudara sebagai perawat yang sedang berdinas akan  akan melakukan imunisasi tersebut. Dimanakah lokasi yang akan diberikan injeksi vaksin BCG yang tepat?

A. Mulut

B. Pantat

C. Lengan

D. Paha luar

E. Abdomen

ANSWER: C

 

Bayi  usia  6  bulan  dirawat  dengan  Hidrosefalus,  dimana  satu  minggu  yang  lalu  telah  dipasang ventrikel shunt. Saudara sebagai perawat yang sedang berdinas melihat adanya rembesan pada tempat shunt terpasang yang kemungkinan kurang berfungsi. Apakah yang saudara perhatikan dengan kondisi malfungsi shunt tersebut?

A. Anoreksi, mual, muntah dan rewel

B. Pupil membesar, gelisah dan muntah

C. Denyut nadi meningkat, frekuensi napas meningkat

D. Kulit kepala tampak tegang dan mengkilat, iritabilitas dan muntah

E. Merintih, abdomen tegang, tekanan darah meningkat dan kesadaran menurun

ANSWER: D

 

Seorang bayi baru lahir di rumah sakit umum daerah, dalam 24 jam ditemukan data tidak keluar mekonium.  Dua  hari  kemudian  perut  kembung,  muntah  berwarna  hijau.  Kemudian  perawat melakukan pemeriksaan colok anus dan hasilnya keluar udara dan mekonium atau tinja yang menyemprot. Apakah implementasi keperawatan yang dilakukan pada bayi ini?

A. Mencegah terjadinya infeksi

B. Melakukan pemeriksaan biopsy

C. Kolabrasi tindakan bedah colostomy

D. Melakukan spuling dengan air garam fisiologis hangat setiap hari

E. Memeberikan penjelasan kepada orangtua tentang penyakit anaknya

ANSWER: D

 

Seorang bayi perempuan baru lahir di rumah sakit dengan BBLR. Pada minggu pertama bayi ini tidak mau minum atau menghisap ASI, tampak lesu atau mengantuk, tubuh teraba dingin, suhu 35,8C, tampak kurang aktif. Salah satu langkah tersebut adalah meletakan bayi pada dada ibu. Apakah urutan  posisi tindakkan yang dilakukan?

A. Dengan kain panjang yang dililitkan diluar baju ibu

B. Bayi mengenakan popok dan penutup kepala

C. Bayi diletakkan diantara kedua payu dara ibu

D. Ibu mengenakan baju yang terbuka didepan

E. Posisi kepala bayi menghadap ke samping

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan 3 tahun dirawat di ruang anak  dengan post colostomy. Hari ini anak sudah diijinkan  pulang,  orangtua  menyatakan  sudah  memahami  tentang  cara  perawatan  colostomy  di rumah. Bagaimanakah evaluasi yang tepat untuk pemahaman tentang perawatan colostomy anaknya?

A. Menanyakan prosedur perawatan colostomy

B. Memberikan penjelasan mengenai perawatan colostomy

C. Mempersilakan orangtua melakukan perawatan colostomy

D. Memberikan pertanyaan tentang persiapan perawatan colostomy

E. Memberikan pertanyaan mengenai prinsip perawatan colostomy

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 3 bulan dibawa ibunya ke rumah sakit dengan keluhan sesak nafas dan tampak kebiruan pada bibir dan seluruh tubuh. Hasil pemeriksaan Echo Kardiografi didapatkan adanya pirau jantung kiri-kanan dan adanya aliran darah dari aorta desenden ke arteri pulmonalis. Disebut apakah kelainan jantung pada anak tersebut?

A. Endokarditis

B. Tetralogi of fallot

C. Atrium septal defek

D. Ventrikel septal defek

E. Patent duktus arteriosus

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun di rawat dengan Hepatitis.  Ibu bertanya  kepada perawat, mengenai perawatan apa saja yang harus dilakukan sepulang dari Rumah Sakit. Beberapa pesan yang akan disampaikan nanti diharapkan dapat mengubah perilaku dan cara ibu merawat anaknya. Peran apakah yang sedang dijalankan oleh perawat ?

A. Advokasi

B. Konselor

C. Promotor

D. Pemberi perawatan

E. Manager keperawatan

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 12 bulan dirawat dengan kejang demam. Setiap hari ibu selalu berada di dekat anaknya. Keluarga akan mengerti tentang penyakit  dan berpartisipasi dalam merawat anaknya. Apakah intervensi keperawatan yang dapat saudara lakukan?

A. Lakukan observasi dan catat aktivitas kejang

B. Mencegah anak rewel atau aktivitas agar tidak jatuh

C. Libatkan orang tua dalam perawatan di rumah sakit

D. Usahakan anak sering beristirahat, dan hindarkan gangguan saat tidur

E. Ekplorasi perasaan orang tua mengenai ketakutan, bersalah, dan perasaan tidak mampu

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 2 tahun dibawa oleh keluarga ke poli tumbuh kembang, dengan keluhan belum bisa berjalan. Pemeriksaan didapatkan berat badan 10 kg, tinggi 55 cm, dan anak hanya bisa merangkak. Apakah gangguan keterlambatan aspek apakah pada anak ini?

A. Sosial

B. Bahasa

C. Prilaku

D. Motorik halus

E. Motorik kasar

ANSWER: E

 

Seorang bayi laki-laki berusia 5 bulan, saat ini masih diberikan ASI. Berat badannya 7 kg dan tinggi badannya  65  cm.  Tumbuh  kembang  anak  relative  normal.  Setelah  minum  ASI,  anak  sering mengalami gumoh (regurgitasi), padahal sudah disendawakan. Manakah informasi yang paling tepat untuk kasus di ini?

A. Teknik menyusui

B. Kebutuhan nutrisi

C. Perawatan payudara

D. Teknik memberi makan

E. Stimulus tumbuh kembang

ANSWER: A

 

Seorang bayi laki-laki berusia 2 hari, dirawat di ruang neonatus. Bayi lahir normal dan sehat. Panjang badan 51 cm, berat badan 3300 gram. Tanda-tanda vital: suhu 37oC,   frekuensi nadi 122 x/menit, frekuensi pernapasan 32 x/ menit. Bayi dimandikan kemudian dikeringkan dengan handuk. Apakah tindakan keperawatan selanjutnya?

A. Membersihkan tali pusat, balut dengan kassa kering steril

B. Membersihkan tali pusat, kemudian balut dengan dengan kassa bersih

C. Membersihkan tali pusat dengan alkohol, balut dengan dengan kassa steril

D. Membersihkan tali pusat, kemudian kompres dengan NaCl 0,9%, balut dengan kassa

E. Membersihkan tali pusat dengan NaCl 0,9%, betadine, kemudian balut dengan dengan kassa steril

ANSWER: A

 

Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun, berlari - lari masuk ke dapur, menabrak ibunya yang sedang membawa air panas dalam panci. Anak teriak - teriak sambil mengatakan kedua tangan dan dadanya sakit karena kesiram air panas. Apakah tindakan yang pertama kali dilakukan pada anak tersebut?

A. Merendam anak dengan air es

B. Memindahkan anak ke tempat yang aman

C. Mengolesi tubuh anak dengan odol (pasta gigi)

D. Memberikan luka bakar anak dengan mentega

E. Membersihkan luka bakar anak dengan NaCl 0,9%

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dirawat dengan post apendiktomi hari kedua. Anak mengeluh nyeri bekas luka operasi skala 3 pada luka operasi, nyeri seperti ditusuk-tusuk, takut untuk bergerak dan perut merasa kembung. Tanda-tanda vital: tekanan darah 100/70 mmHG, frekuensi nadi 90 x/menit, suhu 37C. dan tampak luka operasi di perut kanan. Apakah tindakan yang dilakukan pada anak tersebut?

A. Mengkaji skala nyeri

B. Mengukur tanda-tanda vital

C. Memberikan nutrisi adekuat

D. Memberikan posisi senyaman mungkin Mengajarkan relaksasi napas dalam

E. Melakukan perawatan luka post operasi dengan teknik steril Memberikan analgesik

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan berusia 1,5 tahun dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan batuk, pilek sudah satu minggu yang lalu. Saat anak masih berada dalam gendongan ibunya, perawat memulai pengkajian. Apakah data pengamatan yang awal sebelum melangkah ke pengkajian berikutnya?

A. Nama anak

B. Rewel/gelisah

C. Tarikan dinding  dada

D. Kemampuan menghisap

E. Kesadaran dan keadaan umum

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan berusia 13 tahun dirawat dengan diagnose medis typus abdominalis. Anak mengeluh tidak nafsu makan, keringat dingin  akral hangat, lemas, mual dan muntah 2 x/hari. Tanda- tanda vital: tekanan darah 110/70 mmHG, respirasi frekuensi pernapasan 23 x/menit, suhu 39 oC, frekuensi nadi 86 x/menit. Hasil laboratorium: widal 1/160. Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk kasus ini?

A. Memberikan terapi infus Mengatur suhu lingkungan

B. Memberikan kompres hangat

C. Menyelimuti karena menggigil pasien

D. Memberikan injeksi antibiotik

E. Memberikan makan sesuai diet Mengukur tanda-tanda vital

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki usia 14 tahun dibawa orangtua ke IGD dengan keluhan keluar darah dari hidung setelah terkena  lemparan  bola  basket temannya.  Pasien  mengeluh  pusing  dan nyeri pada bagian hidung dengan skala nyeri 4. Pemeriksaan didapatkan adanya deformitas pada tulang hidung, terdapat perdarahan. Tekanan darah 120/80 mmHg, frekuensi nadi 86x/ menit, frekuensi nafas 25x/ menit, suhu 36C. Apakah prioritas tindakan keperawatannya?

A. Memberikan kompres dingin

B. Menganjurkan untuk istirahat

C. Memberikan cairan intravena

D. Mengatur posisi pasien semi fowler

E. Menutup lubang hidung dengan kapas

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan berusia 4 tahun dibawa orangtuanya ke unit gawat darurat dirawat di RS dengan   Varicella  Orangtua mengatakan kalau Seluruh tubuh anaknya terdapat bintik-bintik merah pustula berwarna merah, gatal dan demam. Saat digaruk bintik tersebut mengeluarkan cairan, Anak tampak memerah seluruh tubuhnya, dan rewel karena rasa gatalnya. Apakah prioritas masalah keperawatannya pada pasien?

A. Defisit perawatan diri

B. Gangguan integritas kulit

C. Gangguan kebersihan diri

D. Koping individu tidak efektif

E. Ketidakseimbangan suhu tubuh

ANSWER: B

 

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dibawa orangtuanya ke unit gawat darurat karean kejang- kejang dan disertai demam tinggi. Orangtua  gelisah dan cemas. Tanda-tanda  vital: suhu 39,3C, frekuensi nadi 122 x/menit, frekuensi pernapasan  26 x/menit. Kejang berlangsung  kurang dari 4 menit dan sudah terjadi 4 kali dalam setahun. Apakah tindakan kolaborasi yang dapat saudara lakukan?

A. EEG

B. CT Scan

C. Pemberian diazepam

D. Pasang Toungue spatel

E. Pemberian cairan elektrolit

ANSWER: C

 

Seorang bayi berusia 7 tahun, dibawa ibunya ke klinik anak dengan keluhan bayi rewel dan sulit menetek. Sebelumnya tidak ada tanda apa-apa tentang bayinya, hanya 2 hari yang lalu bayi sepertinya kesulitan menetek dan seringkali punggungnya tegang dan kaku-kaku. Apakah dapat saudara lakukan kepada ibu?

A. Menyarankan ibu agar bayinya dirawat di rumah sakit

B. Menganjurkan ibu untuk tetap memberikan ASI pada bayinya

C. Menganjurkan ibu untuk tidak terlalu banyak menggendong bayinya

D. Memeberikan motivasi pada ibu agar bayinya segera dilakukan imunisasi

E. Menganjurkan ibu agar menghindari cahaya yang berlebihan selama di rumah

ANSWER: A

 

Bayi perempuan usia 2 hari dirawat di Peristi dengan berat lahir 2000 gr. Keadaan umum baik, tanda- tanda vital: nadi 130x/mnt, suhu 38,4oC, RR 35x/mnt, terpasang infus mikrodrip ditangan kiri. Atas indikasi, saudara akan memasang orogastrik tube (OGT). Bagaimana cara mengetahui jika  OGT terpasang dengan benar?

A. Menutup ujung OGT dengan spuit

B. Mengaspirasi, dan perhatikan apakah terdapat cairan lambung atau residu

C. Mengaspirasi cairan lambung dan teteskan pada kertas Ph 5,5 untuk di cek lab.

D. Memasukkan selang di kom/gelas berisi air hingga perhatikan adanya gelembung

E. Memasukkan makanan cair melalui selang, dan observasi adanya gasping, batuk, sianosis

ANSWER: B

 

Seorang anak usia 12 bulan, dibawa ibunya ke puskesmas karena batuk dan kesulitan bernafas. Ibu mengatakan bahwa anak nafasnya tersegal-sengal dan     berbunyi. Apa saja yang harus anda tanyakan kepada ibu mengenai kondisi anaknya ?

A. Berapa lama anak batuk, adanya bunyi nafas tambahan, nafas cuping hidung dan bantuan otot pernafasan

B. Berapa lama anak batuk, sulit bernafas, adanya stridor, nafas cuping hidung dan bantuan otot pernafasan

C. Berapa lama anak batuk, sulit bernafas, adanya whezing, nafas cuping hidung dan bantuan otot pernafasan

D. Berapa anak menderita batuk atau sukar bernafas, adanya dispnea, tarikan dinding  dada ke luar dan stridor

E. Berapa lama anak menderita batuk atau sukar bernafas, adanya nafas cepat, tarikan dinding dada ke dalam dan stridor

ANSWER: E

 

Seorang anak usia 18 bulan, dibawa ibunya ke puskesmas karena demam. Petugas memeriksa tanda bahaya umum, ibu berkata anaknya bisa minum dan tidak muntah, anak tidak kejang selama ini maupun saat ini. Petugas bertanya "apakah anak tampak mengantuk secara tidak biasa?" ibu menjawab "ya". Petugas bertepuk tangan dan meminta ibu untuk menggoyang anaknya. Anak membuka mata tetapi tidak melihat sekelilingnya. Petugas berbicara kepada anak, tetapi anak tidak memperhatikan wajah petugas dan hanya menatap kosong. Apakah tanda bahaya umum yang terdapat pada anak?

A. Tidak mau minum atau malas minum

B. Memuntahkan semuanya

C. Kejang

D. Syock

E. Letargis

ANSWER: E

 

Seorang anak usia 15 bulan dibawa ibunya periksa dengan keluhan batuk sudah 6 hari dan sukar bernafas. Anda menghitung frekuensi pernafasan anak dengan hasil 40 x/ menit. Bagaimanakah penilaian anda terhadap frekuensi pernafasan anak ?

A. Anak bernafas normal

B. Anak bernafas cepat

C. Anak bernafas lambat

D. Anak bernafas sangat lambat

E. Anak dispnea

ANSWER: B

 

Seorang anak usia 9 bulan mengalami batuk dan sulit bernafas. Anda akan menghitung frekuensi nafas anak selama satu menit. bagaimanakah frekuensi nafas anak jika dikatakan anak bernafas cepat ?

A. Jika frekuensi nafas 60 x/ menit atau lebih

B. Jika frekuensi nafas 50 x/ menit atau lebih

C. Jika frekuensi nafas 40 x/ menit atau lebih

D. Jika frekuensi nafas 30 x/ menit atau lebih

E. Jika frekuensi nafas 20 x/ menit atau lebih

ANSWER: B

 

Anda menghadapi anak usia 2 tahun dengan batuk, tetapi tidak ada tanda bahaya umum, tidak ada tarikan dinding dada ke dalam ataupun stridor. Anak diklasifikasikan sebagai batuk bukan pneumonia. Apa tindakan yang anda berikan untuk mengatasi masalah batuk di atas ?

A. Beri antibiotik yang sesuai

B. Beri obat batuk syrop

C. Beri pelega tenggorokan dan pereda batuk yang aman

D. Beri obat pereda batuk

E. Rujuk segera

ANSWER: C

 

Seorang anak berusia 4 tahun dirawat dengan sesak nafas, batuk tetapi susah keluar dahak, dari auskultasi terdengan bunyi ronchi dan ada stridor. Apa masalah keperawatan utama pada kasus tersebut ?

A. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas

B. Ketidakefektifan pola nafas

C. Kerusakan pertukaran gas

D. Resiko aspirasi

E. Ketidakefektifan perfusi jaringan

ANSWER: A

 

Seorang anak berusia 6 bulan, BAB cair lebih dari 3 x dalam sehari dan sudah berlangsung selama 17 hari. Anak tampak rewel dan kehausan. Ketika diberi minum anak minum dengan lahap dan turgor kulit kembali dalam 3 detik. Apa klasifikasi diare yang dialami oleh anak ?

A. Diare akut tanpa dehidrasi

B. Diare akut dengan dehidrasi sedang

C. Diare persisten dengan dehidrasi sedang

D. Diare persisten dengan dehidrasi berat

E. Disentri

ANSWER: B

 

Seorang anak usia 20 bulan dibawa ibunya periksa dengan BAB cair 5 x sehari. Kondisi anak tenang, tidak rewel atau gelisah, mata tidak terlihat cekung, anak minum dengan biasa dan turgor kulit kembali dengan cepat. Apakah edukasi yang tepat anda berikan untuk membantu mengatasi diare pada anak ?

A. Terus memberi oralit dan cairan lainnya

B. Merujuk ke rumah sakit

C. Merujuk ke dokter spesialis

D. Memberikan antidiare

E. Memberikan antibiotik

ANSWER: A

 

Seorang anak berusia 24 bulan dibawa periksa oleh ibunya  degan keluhan demam. Anda sebagai petugas kesehatan memeriksa kondisi anak tersebut. Bagaimanakah kriteria seorang anak dikatakan mempunyai gejala utama demam ?

A. Jika anak mempunyai riwayat demam, badan teraba panas, suhu axila 37,5 C

B. Dari anamnesis anak mempunyai riwayat demam, badan teraba hangat, suhu axila 37 C

C. Jika anak muntah, tidak mau makan, badan teraba panas

D. Jika anak mempunyai riwayat demam, muntah, suhu axila 36 C

E. Dari anamnesis anak mempunyai riwayat demam, tidak mau minum, suhu axila 37 C

ANSWER: A

 

Anda merawat seorang anak 3 tahun dengan demam, suhu 38 C. Anak juga terlihat rewel dan baru dirawat selama 1 hari. Ibu mengatakan bahwa anak juga belum BAB selama 3 hari dan

mengatakan bingung dengan kondisi anaknya. apa tindakan utama yang anda lakukan secara mandiri untuk mengatasi masalah  demam anak?

A. Kompres hangat

B. Pemberian antipiretik

C. Terapi bermain

D. Gliserin

E. Pemberian edukasi mengenai penyakit anak

ANSWER: A

 

Anda merawat bayi baru lahir, kondisi bayi normal, BB lahir 3000 gram, suhu normal, dan reflek hisap bayi baik. Apakah kebutuhan esensial yang harus terpenuhi untuk bayi tersebut?

A. Udara, kehangatan, ASI

B. Udara, kasih sayang, pemenuhan kebutuhan nutrisi

C. Vit K, pemenuhan nutrisi, kasih sayang

D. Pengendalian infeksi, kehangatan, formula

E. Pengendalian infeksi, udara, nutrisi

ANSWER: A

 

Anda merawat bayi baru lahir matur, BBL 2100 gram, suhu 370C, dan kemampuan bayi menghisap cukup. apakah yang dapat anda lakukan untuk menjaga kehangatan bayi?

A. Segera mandikan bayi setelah lahir

B. Masukan bayi dalam inkubator

C. Selimuti bayi

D. Lakukan metode kanguru

E. Jangan mandikan bayi

ANSWER: D

 

Seorang anak umur 9 tahun dirawat dengan meningistis. Anak mengalami peningkatan intrakranial dengan mengeluh nyeri kepala, nausea, muntah, dan fotopobia. Refleks Brudzinski dan refleks Kernig (+). Apa masalah keperawatan yang paling prioritas untuk kasus di atas ?

A. Resiko penurunan  perfusi jaringan jantung

B. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak

C. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan perifer

D. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

E. Penurunan kapasitas adaptif intrakranial

ANSWER: E

 

Seorang anak umur 9 tahun dirawat dengan meningistis. Anak mengalami peningkatan intrakranial dengan mengeluh nyeri kepala, nausea, muntah, dan fotopobia. Refleks Brudzinski dan refleks Kernig (+). Apa tindakan keperawatan mandiri yang paling tepat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut ?

A. Mengatur posisi elevasi kepala 600

B. Mengatur posisi trendelen burg

C. Mengatur posisi sim

D. Mengatur posisi dorsal recumbent

E. Mengatur posisi genu pectoral

ANSWER: A

 

Seorang anak umur 3 tahun dibawa ibunya ke IGD karena demam dan beberapa kali buang air besar dengan konsistensi cair. Tidak ada tanda dehidrasi pada anak tersebut. Pada saat anak diajak masuk IGD anak langsung menangis keras dan saat didekati oleh perawat tangisan anak menjadi semakin kuat dan anak meronta-ronta minta keluar dari ruang IGD. Ibu tampak kebingungan dengan tangisan anaknya. Apa masalah  prioritas yang akan anda utamakan untuk memenuhi kebutuhan klien dan keluarga

A. Kecemasan

B. Kebutuhan rasa nyaman

C. Nutrisi

D. Hipertemi

E. Eleminasi

ANSWER: A

 

Seorang bayi berumur 2 bulan di rawat ruang anak dengan keluhan batuk dan pilek. Hasil anamnesa dengan ibu didapatkan data bahwa kakak dari bayi tersebut juga menderita batuk pilek, bayi hanya mendapatkan ASI, ibu juga sedang menderita batuk pilek. Ibu mengatakan ingin memberi bayinya dengan susu formula karena takut kalau obat yang diminumnya akan berdampak ke anaknya.Tindakan yang paling diutamakan untuk memenuhi kebutuhan klien dan keluarga adalah

A. Memenuhi nutrisi dengan susu formula

B. Menempatkan anak di ruang isolasi

C. Memberi pendidikan kesehatan tentangnya pentingnya asi

D. Meminta anaknya menjauhi anaknya

E. Menganjurkan orang tua obat pengencer dahak.

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan, 5 tahun, dirawat karena lemah, pucat dan susah makan. Ibu mengatakan anaknya malas bermain dengan temannya. Anak mengatakan bosan dan makanan tidak enak. Dari pengkajian saat masuk rumah sakit didapatkan nadi 80 kali per menit, suhu 37,7 C, pernafasan         30 kali menit, konjungtiva anemis, makan tidak pernah habis. BB: 15 kg. Pemeriksaan laboratorium Hb: 9,8 mg/dl, Ht: 32,4 %. Hari ini pasien pulang. Apakah pendidikan kesehatan yang tepat untuk keluarga anak?

A. modifikasi makanan

B. water tepid sponge

C. alat permainan edukatif

D. sosialisasi pada anak

E. diit TKTP

ANSWER: A

 

Anak laki-laki  umur 1,5 tahun dirawat di rumah sakit. Hasil pengkajian: makan sehari 3 kali tetapi hanya habis 3-4 sendok, tidak minum susu, edema pada kaki dan tungkai bawah, rambut merah dan mudah di cabut. Anak tersebut saat ini mengalami diare. Tekanan darah: 95 / 70 mmHg, nadi: 100x/ menit, respiratoty rate: 30x/menit, S: 38,70C. Hasil Laboratorium: hemoglobin: 9.8 gr %, Albumin: 3 gr %, Apakah tindakan keperawatan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi adalah…

A. Memberikan bantuan oksigen

B. Memberi banyak makan

C. Memberikan cairan infus yang tepat

D. Menyajikan makanan dalam porsi hangat

E. Memberikan vitamin untuk meningkatkan nafsu makan

ANSWER: D

 

Seorang anak perempuan berusia 2 tahun dirawat di rumah sakit RS karena dengan anemia. Anak mengeluh kepalanya pusing, berkunang-kunang, sering/cepat merasa  lelah, kehilangan  minat bermain. Hasil pemeriksaan: fisik kadar hemoglobin Hb kurang dari6 gr/dl, kadar Fe kurang dari normal, tidak suka makan sayur dan buah, sehari-hari lebih suka makan mie instan.Pendidikan kesehatan yang diberikan untuk kasus diatas adalah Apakah masalah keperawatan pada pasien?

A. Pola nafas tidak efektif                

B. Bersihan jalan nafas                   

C. Kebutuhan nutrisi

D. Defisit perawatan diri

E. Kurang pengetahuan

ANSWER: C

 

Anda seorang perawat yang bertugas di ruang perawatan bayi resiko tinggi. Saat ini ada seorang ibu yang tidak mau mendekati anaknya karena takut melihat anak yang terlalu kecil, sementara anda ingin menerapkan family care center di ruangan dalam memberikan asuhan. Apakah tindakan yang akan perawat lakukan adalah…

A. Menggantikan peran ibu dalam memberikan perhatian pada anaknya

B. Memaksa ibu harus tetap terlibat agar ibu mengetahui perawatan bayinya

C. Mengikutkan ibu dalam pertemuan komite keluarga agar mendapatkan support system

D. Mengganti peran ibu dengan anggota keluarga yang lain (nenek)

E. Membiarkan sampai ibu berani baru dilibatkan dalam perawatan

ANSWER: C

 

Bayi berusia 6 hari lahir spontan pada usia kehamilan 36 minggu, berat lahir 2500g panjang badan 50cm, lingkar kepala 32cm, lingkar dada 28cm, apgar score 8-9-9. Keadaan umum tampak lemah, kurus, dan kuning. Suhu 36,5 C, nadi 128x/mnt, RR 30x/mnt akral hangat, capillary refill 2 dtk, konjungtiva agak pucat. Data penunjang terdapat hasil darah lengkap Hb 16,0 mg/dl, leukosit 18.000, faal hati bilirubin direk 0,83 mg/dl (kurang dari 0,25 mg/dl), bilirubin total 21,3 mg/dl (kurang dari 1,00 mg/dl          ) Dari pengkajian tersebut didapatkan masalah keperawatan prioritas yaitu...

A. Resiko tinggi cedera/injury

B. Resiko infeksi

C. Gangguan integitas kulit

D. Resti kurang volume cairan

E. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

ANSWER: E

 

Seorang ibu membawa bayinya berusia 5 bulan ke poli tumbuh kembang secara rutin, didapatkan hasil yaitu mulai tanda pertumbuhan gigi, berat badan lahir menjadi 2 kali lipat, tidak ada head lag, mampu duduk untuk periode yg lebih lama bila disokong dengan baik, dapat membalik dr posisi telungkup ke telentang, bila telentang, menempatkan kaki kemulut. Tahap perkembangan dari aspek apa yang sedang di lalui oleh bayi tersebut adalah…

A. Sensori

B. Personal social

C. Motorik halus

D. Bahasa

E. Motorik kasar

ANSWER: E

 

Seorang anak perempuan berusia 6 tahun, setahun yang lalu di diagnose leukemia, sudah mendapatkan terapi 6MP (merkaptopurin) dan MTX (metotreksat), saat ini terpasang fenflon di tangan kanan, anak dapat berjalan-jalan sekitar ruangan aktifitas harian dibantu sebagian. Kesadaran : Compos Mentis, TD : 110/60  P : 106x/menit  T : 372 oC Leukosit 2500. Diagnosa keperawatan untuk kasus diatas adalah…

A. Kekurangan volume cairan

B. Resiko tinggi terhadap infeksi

C. Nyeri akut

D. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

E. Resiko cedera

ANSWER: B

 

Vignette

 

Seorang ibu membawa anak laki-lakinya ke IGD karena anaknya kejang. Hasil pengkajian didapatkan tingkat kesadaran somnolen, perubahan respon motorik dan sensorik, kelemahan otot, refleks pupil cahaya (-), refleks fisiologis (-), refleks patologis (+), perubahan tanda-tanda vital  suhu : 39 oC/rectal, nadi : 100x/menit, respiratory rate: 30 x/menit. Diangnosa prioritas untuk kasus diatas adalah…

A. Perubahan jaringan fungsi serebral

B. Resiko tinggi infeksi

C. Perubahan nutrisi

D. Penurunan kesadaran

E. Resiko tinggi cedera

ANSWER: A

 

Bayi perempuan baru lahir spontan, di  ruang bersalin Rumah Sakit, dengan nilai APGAR SKOR 5

menit pertama adalah 6. Warna kulit kebiruan, reflek hisap lemah, Nadi 90 x/menit, RR: 60x/menit, fleksi pada ektremitas. Apakah masalah keperawatan utama yang terjadi pada bayi tersebut ?

A.  Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

B.  Kelebihan volume cairan dari kebutuhan tubuh

C.  Gangguan pertukaran gas

D.  Bersihan jalan nafas

E.  Risiko tinggi infeksi

ANSWER: C

 

Anak laki-laki umur 5 tahun, di rawat di RS dengan diagnosa medis BRPN. Pengkajian didapatkan batuk disertai dahak, anoreksia, muntah, diare, demam 38,8C, nyeri dada, bernafas dengan menggunakan otot bantu pernafasan, pernafasan cuping hidung. Hasil pemeriksaan fisik asukultasi terdengar suara ronkhi dilobus bagian kanan. Apakah tindakan mandiri keperawatan selanjutnya pada kasus diatas?

A. Nebulizer

B. Suction

C. Pemberian obat ekspetoran

D. Fisioterapi dada

E. Pemberian obat mukolitik

ANSWER: D

 

Anak laki-laki usia 2 tahun diantar oleh orang tuanya di IGD dengan keluhan utama anak mengalami buang air besar 5 kali sehari dengan konsistensi cair. Mulut anak kering, mata sedikit cekung, turgor kulit sedikit kurang, sekitar anus tampak kemerahan. Berat badan mengalami penurunan 6 % dari berat badan normal. Nadi 130 kali permenit, suhu 38 C, kecepatan pernapasan  28 kali permenit. Termasuk derajat berapakah dehidrasi yang terjadi pada anak tersebut?

A. Ringan

B. Sedang

C. Berat

D. Berat sekali

E. Sangat Berat

ANSWER: B

 

Seorang bayi perempuan berusia 4 hari dirawat di ruang perinatologi dengan riwayat persalinan lahir umur kehamilan 32 minggu. Hasil pengkajian bayi mengalami ikterus 24 jam pertama setelah lahir di daerah kepala, badan, ekstremitas sampai pergelangan tangan dan kaki. Berapakah kadar bilirubin yang terjadi pada bayi tersebut menurut Kramer ?

A. 5

B. 9

C. 11

D. 12

E. 16

ANSWER: B

 

Seorang ibu membawa anaknya ke poli tumbuh kembang, dari pengkajian didapatkan anak sudah bisa mengoceh tapi tidak jelas maknanya, jika dipanggil menoleh, jika ingin sesuatu teriak-teriak dan menangis serta belum bisa diperintah. Skrinning tumbuh kembang menunjukkan bahasa  sesuai dengan tingkat perkembangan usia 6 bulan, riwayat persalinan dengan partus lama. Diagnosa keperawatan untuk kasus diatas adalah….

A. Gangguan tumbuh kembang : gangguan bahasa b.d kerusakan fungsi kognitif

B. Gangguan tumbuh kembang : gangguan personal sosial b.d kerusakan fungsi kognitif

C. Resiko gangguan tumbuh kembang : gangguan motorik halus b.d kerusakan fungsi kognitif dan kurangnya stimulus

D. Gangguan tumbuh kembang :gangguan motorik kasar b.d kerusakan fungsi kognitif

E. Gangguan tumbuh kembang : kurangnya stimulus

ANSWER: A

 

Anak laki-laki berusia 11 bulan dengan berat badan 8 kg, panjang badan 79 cm, suhu tubuh 370C, batuk kering selama 3 minggu, frekuensi nafasnya 41 kali/menit, tidak ada tarikan dinding dada ke dalam, tidak ada stridor. Klasifikasi batuk untuk anak tersebut adalah….

A. Pneumonia sangat berat

B. Pneumonia berat

C. Pneumonia

D. Batuk

E. Batuk bukan pneumonia

ANSWER: E

 

Anak perempuan dibawa ke poliklinik oleh ibunya,  usia 18 bulan, panjang badan 76 cm, berat badan 7 kg, suhu tubuhnya 38, 50C. petugas kesehatan melihat tulangnya terbungkus kulit. Bagaimana status gizi anak tersebut…

A. Sangat gemuk

B. Gemuk

C. Normal

D. Kurus

E. Sangat kurus

ANSWER: E

 

Bayi laki-laki umur 10 bulan dibawa ibunya ke posyandu untuk mendapatkan imunisasi. Bayi tersebut sudah mendapatkan imunisasi BCG, HepB 0, combo 1 dan polio 2. Pada usia 6 bulan mendapatkan 1 dosis suplemen vitamin A, sedangkan usia 7 bulan mendapatkan combo 2, dan polio 3. Imunisasi apakah yang didapatkan bayi tersebut sekarang…

A. Combo 3, dan polio 1

B. Hep B 1, combo 3

C. Combo 3, dan polio 3

D. Combo 3, polio 4, dan campak

E. Campak

ANSWER: D

 

Bayi usia 5 bulan dengan berat badan 5,2 kg suhu tubuh 37,50C teraba panas/demam selama 2 hari. Bayi susah makan bisa minum tidak muntah, tidak kejang, sadar, tinggal di daerah resiko tinggi malaria, RDT positif, tidak ada tanda-tanda campak dan tdak campak 3 bulan terakhir, tidak kaku kuduk

Klasifikasi untuk bayi tersebut adalah…

A. Penyakit berat dengan demam

B. Demam malaria

C. Demam mungkin bukan malaria

D. Demam bukan malaria

E. Campak dengan komplikasi berat

ANSWER: B

 

Anak perempuan usia 3 tahun dengan berat badan 9,4 kg suhu tubuh 370C teraba panas, batuk sudah 3 hari, bisa minum tidak muntah, tidak kejang, frekuensi nafas 51 kali/menit. Klasifikasi untuk anak tersebut adalah…

A. Pneumonia berat

B. Penyakit sangat berat

C. Pneumonia

D. Batuk

E. Batuk bukan pneumonia

ANSWER: C

 

Anak laki-laki (1 tahun) dirawat hari ke 5 dengan diagnosa Diare, didapatkan data BAB 4 kali sehari dengan konsistensi lembek, warna kuning, muntah satu kali, masih lemas. Hasil pemeriksaan fisik : mukosa lembab, tekanan darah 90/70 mmHg. Nadi 100 x/menit, suhu tubuh 37C, pernafasan 25 kali permenit , produksi urin normal. Manakah indikator yang digunakan untuk menilai bahwa masalah kekurangan cairan teratasi?

A. BAB 4 kali sehari

B. Muntah 1 kali

C. Masih lemas

D. Produksi urin normal

E. Mukosa lembab

ANSWER: D

 

Seorang   anak   laki-laki   (3,5)   dirawat   dengan   keluhan   lemas,   mudah   capek   dan   badan membengkak.  Hasil pemeriksaan fisik: oedem anasarka, pucat, konjungtiva anemis dan muka sembab. Nadi : 104 x/mnt, Suhu : 36 C Pernafasan: 40  x/mnt. Hasil pemeriksaan laboratorium: Hipoalbuminemia, hiperlipidemia dan proteinuria. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas?

A. PK Anemia

B. Intoleransi aktifitas

C. PK Hipoalbuminemia

D. Pola nafas tidak efektif

E. Kelebihan volume cairan

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun dibawa ke RS dengan keluhan demam. Anak terlihat sangat  rewel  sekali,  selalu  meminta  ibu  menemani,  dan  meronta  apabila  didekati  petugas kesehatan. Perawat melibatkan meminta ibu dan menggunakan mainan untuk menenangkan anak dengan mainan saat melakukan pemeriksaan fisik. Apakah prinsip asuhan keperawatan anak yang diterapkan pada tindakan dilakukan perawat tersebut?

A. Altruisme

B. Terapi bermain

C. Manajemen kasus

D. Perawatan atraumatik

E. Perawatan berfokus keluarga

ANSWER: E

 

Seorang anak laki-laki, usia 3 tahun, dirawat di RS karena mengalami gangguan pernafasan. Sebelum dilakukan  pemeriksaan  fisik  pada  bagian  dada  anak,  perawat  meminta  anak  untuk memegang stetoskop dan memilih area dada yang akan diperiksa terlebih dulu. Perawat juga membiarkan anak bermain sebentar dengan stateskop tersebut. Apa tujuan dari tindakan perawat tersebut?

A. Altruisme

B. Terapi bermain

C. Manajemen kasus

D. Perawatan atraumatik

E. Perawatan berfokus keluarga

ANSWER: D

 

Seorang perawat tampak mendampingi keluarga dari pasien anak yang sedang menjalani rawat inap karena mengalami thalasemia. Keluarga sedang diberikan penjelasan oleh tim medis tentang penyakit  dan  pengobatan  yang  akan  dijalani  pasien  anak  tersebut.  Perawat  tersebut  juga membantu dalam memberikan penjelasan yang belum dipahami oleh keluarga. Apakah peran perawat anak yang sedang dilakukan?

A. Peran advokasi

B. Peran edukasi kesehatan

C. Peran pemberi perawatan.

D. Peran sebagai konselor pasien

E. Peran membina komunikasi terapeutik.

ANSWER: A

 

Seorang perawat yang sedang mengalami batuk berdahak bekerja di ruang perawatan onkologi anak. Perawat tersebut tampak seringkali batuk-batuk dan tidak menggunakan masker. Perawat tersebut  juga  tampak  membuang  dahak  di  wastafel  yang  digunakan  petugas  kesehatan  dan anggota keluarga pasien untuk cuci tangan. Apa prinsip etik yang dilanggar oleh perawat tersebut?

A. Nonmaleficence

B. Confidentiality

C. Beneficience

D. Veracity

E. Justice

ANSWER: A

 

Seorang perawat tampak memberikan susu kepada bayi melalui selang OGT. Saat memasukkan susu,  perawat  mendorong  dengan  pendorong  pada  spuit  agar  susu  masuk  ke  dalam  selang. Perawat menyatakan hal itu dilakukan agar pemberian susu pada bayi lebih cepat, karena masih banyak pekerjaan lain yang harus diselesaikan. Apa aspek etik yang tidak dilakukan oleh perawat tersebut?

A. Nonmaleficence

B. Confidentiality

C. Beneficience

D. Veracity

E. Justice

ANSWER: A

 

Seorang perawat tampak memberikan susu kepada bayi melalui selang OGT. Saat memasukkan susu,  perawat  mendorong  dengan  pendorong  pada  spuit  agar  susu  masuk  ke  dalam  selang. Perawat menyatakan hal itu dilakukan agar pemberian susu pada bayi lebih cepat, karena masih banyak pekerjaan lain yang harus diselesaikan. Apa aspek etik yang tidak dilakukan oleh perawat tersebut?

A. Nonmaleficence

B. Confidentiality

C. Beneficience

D. Veracity

E. Justice

ANSWER: A

 

Seorang ibu membawa bayinya yang berusia 40 minggu ke Posyandu untuk menimbang berat badan bayi dan diberikan imunisasi. Ibu bertanya kepada perawat pada usia berapa bayi boleh mendapatkan imunisasi DPT. Perawat memberikan penjelasan kepada ibu tentang imunisasi dasar pada bayi. Apa penjelasan yang tepat untuk diberikan pada ibu tersebut?

A. Pada usia 0,1, dan 3 bulan

B. Pada usia 0,3, dan 5 bulan

C. Pada usia 2,4, dan 6 bulan

D. Pada usia 3,6, dan 7 bulan

E. Pada usia 3,5, dan 7 bulan

ANSWER: C

 

Kasus (vignete)

 

Seorang bayi baru lahir, usia 2 hari, diduga mengalami sepsis oleh tim medis pada 24 jam pertama kehidupan. Perawat melakukan pengkajian dan mendapatkan data : suhu 39C, frekuensi nafas 60 kali/menit, frekuensi nadi 140 kali/menit, bayi tampak kuning pada area wajah dan dada. Apa pengkajian lanjutan yang perlu dilakukan pada bayi tersebut?

A. Kaji  riwayat infeksi bayi

B. Kaji suara pernafasan bayi

C. Kaji suara bising usus bayi

D. Kaji kondisi umbilikus bayi

E. Kaji warna konjungtiva bayi

ANSWER: A

 

Seorang bayi perempuan berusia 2 minggu dirawat di RS karena mengalami kesulitan bernafas dengan dispneu. Hasil pemeriksaan: frekuensi nadi 120 x/menit, suhu tubuh 37C, frekuensi pernapasan 70 x/menit, suara nafas wheezing (+), ada nafas terdapat pernapasan cuping hidung, retraksi dinding dada derajat dua, warna kulit kemerahan. bayi tampak lemah. Apakah masalah keperawatan pada bayi tersebut pasien?

A. Bersihan jalan nafas tak napas tidak efektif

B. Gangguan ventilasi spontan  perfusi jaringan

C. Gangguan pertukaran gas

D. Pola nafas tidak efektif

E. Hipertermi  Sesak napas

ANSWER:      D

 

Seorang anak perempuan, berusia 2 tahun, didiagnosis meningitis dan mendapatkan terapi cairan intravena dan melalui NGT.  Hasil pemeriksaan: kulit teraba dingin dan lembab, anak tampak lemah, suhu 36C, frekuensi pernafasan 30x/menit, frekuensi nadi 80x/menit, tekanan darah 70/60 mmHg. Perawat segera menghitung jumlah asupan dan keluaran cairan pada anak. Apa komplikasi yang dapat dicegah dengan tindakan perawat tersebut? Pilihan jawaban

A. Dehidrasi

B. Edema paru

C. Gagal jantung

D. Edema serebral

E. Syok hipovolemik

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki, berusia 4 tahun, dirawat di RS karena mengalami kejang demam berulang. Hasil pemeriksaan : frekuensi pernafasan 30 x/menit, frekuensi nadi 70 x/menit, tekanan darah 80/60 mmHg, dan suhu tubuh 39C. Anak tampak pucat dan lemah, mukosa bibir kering, pengisian kapiler perifer lebih dari 2 detik, dan tubuh teraba dingin. Apa tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat? Pilihan jawaban

A. Mengkaji riwayat penyakit dalam keluarga

B. Mengkaji riwayat penyakit dahulu anak

C. Memberikan cairan intravena

D. Memberikan obat antipiretik

E. Memeriksa status kesadaran

ANSWER: C

 

Seorang bayi laki-laki, berusia 3 hari, dirawat di RS karena mengalami ikterik atau kuning di seluruh tubuh. Hasil pemeriksaan: suhu 36,8C, frekuensi pernafasan 40x/menit, frekuensi nadi 130x/menit, dan bayi tampak aktif bergerak. Saat ini bayi diberikan fototerapi selama 6 jam selama 3 hari. Apa hal harus diperhatikan perawat saat tindakan tersebut dilakukan? Pilihan jawaban

A. Menutup mata bayi dengan karbon

B. Merawat kelembaban kulit bayi

C. Memberikan cairan intravena

D. Merubah posisi tiap 2-3 jam

E.  Mengukur suhu tiap 6 jam

ANSWER: D

 

Seorang anak usia 8 tahun, mengeluh sakit saat menelan makanan. Hasil pemeriksaan didapatkan suhu tubuh 39C, frekuensi nafas 28 kali/menit, frekuensi nadi 120 kali/menit, tekanan darah 95/75 mmHg. Terlihat kemerahan pada pangkal tenggorokan dan pembesaran kelenjar tonsil. Anak terlihat mengalami kesulitan bernafas. Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan pada anak?

A. Ajarkan anak untuk bernafas melalui mulut

B. Berikan anak obat anti mikrobakterial sirup

C. Lakukan kompres hangat pada area leher

D. Posisikan anak dengan posisi semi fowler

E. Anjurkan anak untuk minum air hangat

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki usia 10 tahun post operasi tonsilektomi 5 hari yang lalu. Direncanakan anak akan pulang siang ini dengan kondisi pengeluaran sekresi post operasi telah berhenti, tidak terdapat  tanda-tanda  perdarahan,  anak  mampu  menelan  dengan  baik,  dan  telah  mampuberaktivitas minimal. Apakah anjuran perawatan di rumah yang tepat untuk anak tersebut?

A. Anjurkan anak beraktivitas normal langsung setelah sampai di rumah

B. Anjurkan anak untuk menyikat gigi dan berkumur kuat-kuat agar mulut bersih

C. Anjurkan anak agar tidak batuk atau mengeluarkan dahak dari dalam mulut

D. Anjurkan untuk menggunakan kompres hangat bila terasa nyeri pada leher

E. Anjurkan anak untuk makan makanan yang mengandung penyedap rasa

ANSWER: C

 

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dirawat di RS mengeluh sesak napas sakit kepala didaerah dahi, hidungnya terus-menerus mengeluarkan lendir, dan kesulitan bernafas karena terdapat sumbatan pada hidungnya sejak 3 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan: terdapat ronchi lobus atas anterior sinistra  suhu tubuh 38C, frekuensi nafas pernapasan 30 kali/menit, frekuensi nadi 130 100 kali/menit, suhu 37,5C, tekanan darah 120/90 mmHg. terdapat edema periorbital, dan bau yang tidak sedap dari mulut. Ia juga tampak pucat dan lemah.  Riwayat batuk pilek selama 1 minggu. Apakah masalah keperawatan pada anak tersebut pasien?

A. Nyeri akut  Gangguan pertukaran gas

B. Intoleransi aktivitas Resiko infeksi

C. Kelebihan volume cairan Gangguan perfusi jaringan

D. Tidak efektif bersihan jalan nafas

E. Gangguan kebersihan diri : kebersihan mulut  Pola napas tidak efektif

ANSWER: D

 

Seorang  perawat  ners  sedang  memberikan  terapi  bermain  dengan  menggunakan  balok berwarna  warni  kepada  pasien  anak  perempuan  berusia  3  tahun.  Anak  diminta  untuk menyusun balok-balok menjadi sebuah rumah dengan ditemani oleh kedua kakaknya. Apakah jenis terapi bermain yang sedang dilakukan oleh anak tersebut?

A. Skill play

B. Associative play

C. Exploratory play

D. Construction play

E. Social effective play

ANSWER: D

 

Seorang pasien laki-laki usia 10 bulan dibawa ke klinik tumbuh kembang anak. Setelah dilakukan pengukuran antropometri, perawat melakukan pemeriksaan perkembangan dengan memanggil nama anak sambil tersenyum kepada anak. Apa kegiatan yang sedang dilakukan perawat?

A. Stimulasi kemampuan taktik

B. Stimulasi kemampuan gerak halus

C. Stimulasi kemampuan gerak kasar

D. Stimulasi kemampuan bicara dan bahasa

E. Stimulasi kemampuan sosialisasi dan kemandirian

ANSWER: D

 

Seorang perawat ners melakukan stimulasi tumbuh kembang di Posyandu pada anak laki-laki berusia 24 bulan. Perawat membuat sebuah garis dilantai dan meminta anak untuk melompati melompat  garis tersebut. Apakah jenis stimulasi yang sedang perawat lakukan?

A. Kemampuan taktik

B. Kemampuan gerak halus

C. Kemampuan gerak kasar

D. Kemampuan bicara dan bahasa

E. Kemampuan sosialisasi dan kemandirian

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 6 bulan dibawa ke RS karena dengan diare sejak 2 hari yang lalu. Hasil pengkajian didapatkan bahwa Anak malas menetek, pola kebersihan cenderung kurang terutama Terdapat ruam kemerahan pada daerah perianal. Pada pemeriksaan daerah bokong terdapat bintik-bintik kemerahan. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada anak tersebut pasien?

A. Gangguan integritas kulit

B. Pola menyusui tidak efektif

C. Kurangnya pengetahuan orang tua

D. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

E. Resiko gangguan cairan dan elektrolit

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan usia 2 tahun dibawa oleh ibunya ke Posyandu. Hasil pemeriksaan fisik di dapatkan hasil BB  8 kg, TB 77 cm, telapak tangan anak pucat, anak tampak lelah dan rewel. Orang tua mengatakan bahwa anak masih mau makan anak dengan baik. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada anak tersebut?

A. Kelelahan

B. Penurunan aktivitas

C. Kurangnya pengetahuan orang tua

D. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

E. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan

ANSWER: C

 

Seorang pasien perempuan berusia 4 tahun dirawat dengan diagnosa medis leukemia. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital suhu tubuh: 38,4 C, frekuensi nafas: 25x/menit, TD: 100/70 mmHg. Ibu mengatakan bahwa nafsu makan anak berkurang karena terdapat sariawan di gusi dan bibir. Apa tindakan keperawatan yang dapat dilakukan?

A. Gunakan sikat gigi yang lembut

B. Hindari trauma dan risiko perdarahan

C. Membatasi pengunjung untuk menghindari infeksi

D. Observasi tanda vital dan efek samping sitostatika

E. Berikan diet tinggi kalori dan tinggi protein secara mencukupi dan bervariasi

ANSWER: E

 

Seorang pasien anak perempuan berusia 10 bulan dibawa ke Puskesmas oleh ibunya. Ibu mengatakan bahwa anak dengan batuk pilek sejak 2 hari yang lalu. Frekuensi napas 56x/menit, suhu: 38o  C, saat bernafas terdapat tarikan ke dalam epigastrium  dinding dada. nafsu makan menurun dan saat bernafas terdengar bunyi "grok-grok".  Tanda-tanda vital frekuensi nafas 56x/menit, Suhu tubuh: 38C. Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk dilakukan?

A. Lakukan suction

B. Lakukan fisioterapi dada

C. Observasi tanda-tana vital

D. Ciptakan lingkungan yang nyaman

E. Berikan oksigen yang dilembabkan

ANSWER: E

 

Seorang perawat ners memberikan informasi kepada orang tua dengan anak usia 4 tahun tentang latihan  BAK (toileting training).  Orang tua mengeluhkan kepada perawat tentang sulitnya membiasakan anak untuk pergi ke kamar mandi. Orangtua anak perempuan berusia 4 tahun mengeluh bahwa anak masih mengompol, BAK dan BAB di sembarang tempat. Perawat memberikan informasi tentang toilet training. Pertanyaan soal Apakah peran perawat dalam kasus tersebut?

A. Advokat

B. Konsultan Konselor

C. Pemberi pelayanan

D. Promosi kesehatan  Edukator

E. Pembina komunikasi terapeutik  Manajer kasus

ANSWER: D

 

Seorang bayi perempuan berusia 5 hari dengan berat badan lahir BBL 1800 gram dirawat di ruang NICU Saat ini mendapatkan terapi nutrisi enteral  cairan melalui enteral dan parenteral. Hasil perhitungan dari kebutuhan cairan anak tersebut adalah 216 cc/hari. Terapi enteral diberikan setiap 2 jam sekali sebanyak 6 cc. Jumlah residu terakhir saat dilakukan aspirasi lambung adalah 3 cc. Berapakah  jumlah  nutrisi  enteral   cairan  yang  dimasukkan  secara  enteral  pada  waktu berikutnya?

A. 3 cc

B. 4 cc

C. 5 cc

D. 6 cc

E. 7 cc

ANSWER: A

 

Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari, dirawat dalam inkubator dengan suhu 35C di ruang perawatan dengan berat badan lahir BBL 1500 gram, berat badan sekarang 1400 gram, Anak mengalami refleks hisap lemah, tidak ada tarikan dinding dada, hasil pemeriksaan tanda-tanda vital, frekuensi napas= 52 x/menit, suhu tubuh= 36,8C, frekuensi nadi = 105 x/menit. Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk bayi tersebut pada pasien?

A. Pemasangan pipa lambung dengan NGT

B. Pemasangan pipa lambung dengan OGT

C. Pemberian terapi oksigen dengan head box

D. Pemberian terapi oksigen dengan ventilator

E. Pemberian terapi oksigen dengan nasal kanul

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 2,5 tahun, datang ke RS Sudah semenjak sejak 3 hari yang lalu mengeluh demam naik turun, muntah 2 kali/hari dan tidak nafsu makan. Hasil pemeriksaan: Suhu tubuh= 39C, akral teraba hangat, frekuensi pernapasan = 48 x/menit,  frekuensi nadi = 128 x/menit dan berat badan anak saat ditimbang 18 kg. Anak tampak lemah dan pucat. Berapa jumlah kebutuhan cairan anak tersebut?

A. 1400 ml

B. 1575 ml

C. 1610 ml

D. 1680 ml

E. 1800 ml

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun menderita Lupus Erimatosus Sistemik semenjak sejak 3 tahun yang lalu. Anak tersebut masih menjalani terapi maintenance untuk SLE di rumah sakit. Saat ini anak tersebut mendapatkan terapi metilprednisolon 30 mg/kgBB/hari secara intravena yang diberikan 3 kali/hari. Sediaan metilprednisolon di rumah sakit tersebut adalah vial 125 mg/2 ml. Berat badan anak tersebut saat masuk rumah sakit 25 kg. Berapa dosis metilprednisolon yang harus diberikan dalam 1 kali pemberian?

A. 2 ml

B. 4 ml

C. 6 ml

D. 8 ml

E. 10ml

ANSWER: B

 

Seorang bayi perempuan dirawat di ruang perinatologi dengan BBL 2100 gram, usia gestasi 36 minggu, frekuensi nafas 66 kali/menit. Bayi  mengalami bibir sumbing dan terpasang OGT 2 hari yang lalu, program diet ASI 80 ml/2 jam. Reflek menghisap lemah, sering muntah, berat badan saat ini 2000 gram. Apakah masalah keperawatan pada bayi tersebut?

A. Gangguan menelan

B. Pemberian ASI yang terinterupsi

C. Pemberian ASI yang tidak efektif

D. Pola makan bayi yang tidak efektif

E. Ketidakseimbangan nutrisi

ANSWER: A

 

Seorang anak perempuan umur berusia 3 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan demam dan tidak nafsu makan. Orang tua mengatakan anaknya demam naik turun sejak 4 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan: suhu 39,3C, frekuensi nafas 32 kali/menit, frekuensi nadi: 120 x/menit, bibir tampak kering, ada perdarahan pada hidung, akral dingin. Apakah pengkajian lanjutan yang perlu dilakukan pada pasien?

A. Mengkaji adanya ruam

B. Mengkaji adanya lesi

C. Mengobservasi adanya petekhie

D. Mengobservasi timbulnya bula

E. Mengobservasi adanya vesikula

ANSWER: C

 

Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun terdiagnosa  meningitis  dan dirawat di ruang ICU sejak 3 bulan yang lalu. Anak tersebut mengalami penurunan kesadaran (koma) dan terpasang ET untuk membantunya bernapas. Kondisi anak tersebut belum mengalami perkembangan yang baik. Orang tua anak tersebut menginginkan untuk memindahkan anaknya ke ruang perawatan biasa karena keterbatasan dana. Apa masalah etik yang sedang dialami oleh perawat pada kasus di atas?

A. Kuantitas melawan kualitas hidup

B. Berkata secara jujur melawan berkata bohong

C. Kebebasan melawan penanganan dan pencegahan bahaya

D. Terapi ilmiah konvensional melawan terapi tidak ilmiah dan coba-coba

E. Keinginan terhadap pengetahuan yang bertentangan dengan falsafah agama, politik, ekonomi dan ideologi

ANSWER: A

 

Seorang bayi laki-laki baru lahir dirawat di ruang perinatologi karena prematur dengan berat lahir BBL 2200 gram dan berat badan bayi semakin berkurang. Bayi tersebut tidak mengeluarkan  meconium setelah 24 jam pertama, distensi abdomen, tidak mau menyusu, rewel dan disertai muntah. Diagnosis medis megacolon. Apakah diagnosa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Gangguan menelan

B. Disfungsi motilitas gastrointestinal

C. Risiko keterlambatan perkembangan

D. Pola makan bayi yang tidak efektif

E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

ANSWER: B

 

Seorang bayi perempuan baru saja lahir di ruang bersalin rumah sakit. Kondisi bayi 5 menit setelah lahir tidak menangis,  tubuh berwarna merah muda, ekstrimitas biru, frekuensi nadi kurang dari 100 kali permenit, bayi tidak aktif dan usaha bernapas lemah. Berapa nilai APGAR Score pada bayi tersebut?

A. 3

B. 4

C. 5

D. 6

E. 7

ANSWER: B

 

Seorang anak laki-laki berumur berusia 3 tahun datang dibawa ke IGD. Dengan  diare  dehidrasi  berat  dan  terjadi  penurunan  kesadaran. didapatkan Frekuensi nadi 140 kali/menit, frekuensi  respirasi napas 40 kali/menit, Anak juga mengalami oliguria, tidak mau minum, mata cekung dan turgor kulit kembali sangat lambat dan tampak terjadi penurunan kesadaran. Apakah   penyebab  penurunan  kesadaran  anak pada kasus  di atas  pada pasien?

A. Kondisi dehidrasi

B. Penekanan pada pusat vital dan kesadaran di otak

C. Mekanisme diuresis pada kerusakan jaringan ginjal

D. Penurunan fungsi hemodinamik dan kelelahan jantung

E. Penurunan volume vaskuler

ANSWER: E

 

Anak laki-laki berusia 3 tahun diantar oleh ibunya dibawa ke Puskesmas  dengan keluhan batuk sudah sejak 3 hari yang lalu. Frekuensi pernapasan 36 kali/menit, wheezing (-), tidak ada tarikan dinding dada ke dalam, tidak ada stridor. Apakah tindakan  yang tepat direkomendasikan  dilakukan oleh perawat pada anak tersebut pasien?

A. Merujuk anak ke rumah sakit

B. Memberikan obat batuk dekongestan sirup

C. Menyarankan ibu untuk kunjungan ulang 2 hari

D. Menyarankan ibu untuk memberi air jeruk nipis yang dicampur madu

E. Kolaborasi pemberian dosis pertama antibiotik  yang sesuai

ANSWER: D

 

Anak perempuan berusia 1,5 tahun dirawat di RS karena menderita bronkiolitis. Anak tampak sesak.  Frekuensi  respirasi  =  44  kali/menit.  Perawat  akan  memberikan  terapi  oksigen  2 liter/menit pada anak tersebut. Perawat tersebut sudah mempersiapkan peralatannya dan kemudian menyambungkan flow meter dengan tabung oksigen/sentral oksigen. Apa tindakan selanjutnya yang dilakukan perawat? Pilihan jawaban

A. Menghubungkan nasal kateter dengan flow meter

B. Cek aliran oksigen kanul nasal di  punggung tangan

C. mengalirkan oksigen ke selang nasal dengan aliran antara 1 -2 liter/ menit.

D. Olesi ujung kateter nasal/ kanul nasal dengan jeli sebelum dipakai ke pasien

E. Mengecek fungsi flow meter dan humidifier serta mengecek ada/tidak gelembung udara

ANSWER: E

 

Anak laki-laki usia 3 tahun dirawat di ruang anak. Pada pemeriksaan fisik didapatkan hasil yaitu berat badan 9.200 g, suhu tubuh 37.9C, pernafasan 30x/menit, mulut tampak kotor dan sariawan seluruh mulut, mata cekung, mulut kering dan BAK kuning pekat. Anak di bawa ke rumah sakit karena mengalami diare selama 3 hari . Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Hipertermi

B. Diare

C. Kekurangan volume cairan

D. Kekurangan nutrisi

E. Risiko kekurangan volume cairan

ANSWER: C

 

Anak laki-laki berusia 10 tahun, mengalami udema seluruh tubuh. Anak tersebut pada umur 7 tahun didiagnosis sindrome nefrotik dan dibawa oleh keluarga kepengobatan alternative. Pasien mengatakan  badannya  lemas,  pusing,  dan  merasa  mual.  Tanda  tanda  vital,  pernafasan 25x/rmenit, suhu 37,7C, frekuensi nadi 70x/menit. Apa masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan

B. Resiko gangguan cairan dan elektrolit

C. Kurangnya pengetahuan orangtua

D. Kelebihan volume cairan

E. Intoleransi Aktivitas

ANSWER: D

 

Seorang anak laki-laki umur 10 tahun dengan diagnose Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) dibawa kerumah sakit karena mengalami lemah pada kaki, sering terjatuh, kesulitan menelan, emosional tidak terkontrol, kemampuan motoric halus terganggu, kemampuan kognitif memburuk. Hasil pemeriksaan: frekuensi nadi 60 x/menit, pernafasan 25x/menit, suhu tubuh 37,5C. Orang tua pasien tampak cemas karena kondisi anaknya. Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Kecemasan

B. Kekurangan nutrisi

C. Gangguan mobilitas fisik

D. Gangguan tumbuh kembang

E. Kurang pengetahuan orangtua

ANSWER: D

No comments:

Post a Comment

Manajemen Telusur

DOKUMEN TELUSUR POKOK Rencana Strategis ( Renstra )   >>>>>>>>>> View Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) dan ...