Definisi :
Kondisi
emosi dan pengalaman subyektif terhadap objek yang tidak jelas dan spesifik
akibat antisipasi bahaya yang memungkinkan individu melakukan tindakan untuk
menghadapi ancaman.
Penyebab.
Krisis
situasional.
Kebutuhan
tidak terpenuhi.
Krisis
maturasional.
Ancaman
terhadap konsep diri.
Ancaman
terhadap kematian.
Kekhawatiran
mengalami kegagalan.
Disfungsi
sistem keluarga.
Hubungan
orang tua-anak tidak memuaskan.
Faktor
keturunan (temperamen mudah teragitasi sejak lahir)
Penyalahgunaan
zat.
Terpapar
bahaya lingkungan (mis. toksin, polutan, dan lain-lain).
Kurang
terpapar informasi.
Gejala dan Tanda Mayor.
Subjektif.
Merasa
bingung.
Merasa
khawatir dengan akibat.
Sulit
berkonsenstrasi.
Objektif.
Tampak
gelisah.
Tampak
tegang.
Sulit
tidur
Gejala dan Tanda Minor.
Subjektif.
Mengeluh
pusing.
Anoreksia.
Palpitasi.
Merasa
tidak berdaya.
Objektif.
Frekuensi
napas meningkat.
Frekuensi
nadi meningkat.
Tekanan
darah meningkat.
Diaforesis.
Tremos.
Muka
tampak pucat.
Suara
bergetar.
Kontak
mata buruk.
Sering
berkemih.
Berorientasi
pada masa lalu.
Kondisi Klinis Terkait.
PenyakitKronis.
Penyakit
akut
Hospitalisasi
Rencana
opersai
Kondisi
diagnosis penyakit belum jelas
Penyakit
neurologis
No comments:
Post a Comment