Manajemen
Alat Pacu Jantung Permanen
Definisi
Mengidentifikasi
dan mengelola dukungan permanen pemompaan jantung dengan menggunakan alat pacu
jantung.
Tujuan
Observasi
-
Identifikasi indikasi pemasangan alat pacu jantung permanen
-
Monitor tanda-tanda alat pacu jantung bekerja dengan baik
-
Monitor nadi perifer
-
Monitor respon hemodinamik
-
Monitor irama jantung, gejala aritmia, iskemia atau gagal jantung
-
Monitor komplikasi pemasangan alat pacu jantung
-
( mis,pneumotoraks,hemothoraks,perforasi miokard,tamponade
jantung,hematoma,PVC,infeksi,cegukan,kedutan otot )
-
Monitor kegagalan alat pacu jantung
Terapeutik
-
Tentukan jenis dan modus alat pacu jantung
-
Libatkan keluarga dalam perawatan alat pacu jantung
Edukasi
-
Jelaskan indikasi, fungsi dan komplikasi implantasi alat pacu jantung
-
Anjurkan menghindari atau menggunakan alat yang menyebabkan gangguan
elektromagnetik
-
Anjurkan melakukan pemeriksaan rutin alat pacu jantung permanen
-
Anjurkan tidak mengoperasikan kendaraan bermotor sampai diijinkan ahli
kardiologi
-
Anjurkan memantau alat pacu jantung secara teratur
-
Anjurkan mengulang rontgen thorax setiap tahun untuk konfirmasi penempatan alat
pacu jantung
-
Anjurkan memakai gelang penggunaan alat pacu jantung
-
Anjurkan menghindari mesin detektor
-
Ajarkan cara mengenali tanda dan gejala disfungsi alat pacu jantung
No comments:
Post a Comment