PERAWATAN EMBOLI PARU l.02074
DEFINISI
Mengindentifikasi dan mengelola
pasien yang mengalami oklusi sirklusi pulmonal
TINDAKAN
OBSERVASI
- Monitor perubahan status
respirasi dan kardovaskuler (mis.
Mengi,hemoptisis,dispnea,takipnea,takikardi,sinkop)
- Monitor nyeri
dada,bahu,punggung atau nyeri pleura (mis, intensitas,lokasi,radiasi,durasi dan
faktor yang memperberat dan mengurangi)
- Monitor gejala oksigenasi
jaringan yang tidak adekuat (mis, pucat,sianosis,CRT,melambat)
- Monitor bayi napas tambahan
- Monitor tanda dan gejala gagal
napas (mis. Pa02 rndah,paC02 meningkat,kelelahan otot pernapasan)
- Monitor efek samping
antikoagula
TERAPEUTIK
- Pasangkan kaus kaki
elastis,jika perlu
- Pasangkan kaus kaki kompresi
pneumatik intermiten selama 15-20 menit setiap 8 jam
- Hindari akses intravena
antekubiti
- Lakukan rentang gerak aktif
atau pasif
- Ubah posisi setiap 2 jam
EDUKASI
- Jelaskan mekanisme terjadinya
emboli paru
- Ajarkan teknik napas dalam
- Ajarkan pentingnya antikoagula
selama 3 bulan
- Ajarkan pencegahan tromboemboli
berulang
- Ajarkan menggerakan kaki fleksi
dan ekstensi 10 kali setiap jam,jika perlu
KOLABORASI
- Kolaborasi pemberi terapi
trombolitik (mis. Treptokinase, urokinase, aktivase)
- Kolaborasi pemberian
antikoagula dosis rendah dan anti-platelet dosis tinggi (mis.infark
heparin,clopidogrel,warfarin,aspirin,dipiridomal, desktran)
- Kolaborasi pemeriksaan diagnostikuntuk
menepis gejala penyakit yangserupa( mis. Infark miokard akut,
perikarditis,diseksi oarta,pmeumenia,pneumotoraks ulkus peptikum,ruptur,
gastiritis)
No comments:
Post a Comment