PUSKESMAS WATUMALANG |
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DIARE DENGAN DEHIDRASI RINGAN |
Disahkan oleh Kepala Puskesmas dr. Dian Hayu.N NIP.19780725 200801 2 018 |
|||
SPO |
No
Kode |
: |
7.2.1.c |
||
Terbitan |
: |
|
|||
No.
Revisi |
: |
|
|||
Tgl.
Mulai |
: |
|
|||
Berlaku |
: |
|
|||
Halaman |
: |
3 halaman |
1.
Tujuan |
: |
Agar pelaksanaan
asuhan
keperawatan pada klien diare dengan dehidrasi ringan dapat terlaksana dengan baik |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2.
Kebijakan |
: |
Sebagai
pedoman petugas dalam melakukan asuhan keperawatan pada klien diare dengan dehidrasi ringan. Pelaksanaan
asuhan
keperawatan pada klien diare dengan dehidrasi ringan harus mengikuti langkah-langkah
yang tetuang dalam SPO. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
3.
Definisi |
: |
Asuhan Keperawatan adalah suatu rangkaian kegiatan
praktik keperawatan yang langsung diberikan kepada pasien pada berbagai
tatanan pelayanan kesehatan dengan menggunakan metodologi proses keperawatan,
(pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, merencanakan tindakan
keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan dan
evauasi keperawatan) dalam lingkup dan wewenang serta tanggung jawab
keperawatan. Diare
adalah : defekasi encer lebih dari 3X sehari dengan atau tanpa darah dan
lender dalam tinja. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
4.
Prosedur |
: |
1.
Petugas
memanggil pasien 2.
Petugas
menyapa pasien 3.
Petugas
melaksanakan anamnesis untuk mengetahui keluhan pasien meliputi : a.
Bab cair sejak kapan b.
Frekwensi berapa kali dalam
sehari c.
Konsistensi faeces d.
Adakah darah dan / lender e.
Apakah disertai mutah f.
Panas atau tidak g.
Bagaimana dengan nafsu makan h.
Apakah merasa haus berlebihan i.
Makanan yang dikonsumsi. j.
Apakah perut mulas 4.
Petugas
melaksanakan pengukuran vital sign. 5.
Petugas melakukan pemeriksaan
turgor, mengamati apakah mata tampak cowong, mucosa kering, ubun-ubun cekung,
mendengarkan peristaltic usus. 6.
Petugas
menimbang berat badan pasien 7.
Petugas
mengukur tinggi badan pasien 8.
Petugas
menghitung IMT pasien 9.
Petugas
mempersilahkan pasien ke meja periksa dokter 10.
Dokter
melakukan pemeriksaan fisik 11.
Dokter
menuliskan Diagnosa pasien ke dalam CM 12.
Dokter
memberikan terapi yang dituliskan dalam CM dan resep 13.
Petugas
mempersilahkan pasien kembali ke meja perawat 14.
Petugas
menuliskan diagnosa keperawatan di lembar asuhan keperawatan : a.
Resiko cairan kurang dari
kebutuhan berhubungan dengan pengeluaran berlebihan ditandai dengan Bab terus
menerus. b.
Resiko nutrisi kurang dari
kebutuhan berhubungan dengan intake sulit ditandai dengan mual, mutah,
malaise. 15.
Petugas
menuliskan rencana tindakan keparawatan : a.
Dx I : anjurkan pasien banyak
minum, Kolaborasi dengan dokter untuk
pemberian Zinc dan oralit serta cairan infus.(apabila terjadi dehidrasi) b.
DX II : anjurkan makan
sedikit tapi sering, anjurkan minum hangat. 16.
Petugas
melaksanakan implementasi dari rencana tindakan keperawatan DX I: a.
Menganjurkan pasien banyak
minum b.
Berkolaborasi dengan dokter
utk pemberian zinc & oralit, cairan infus. 17.
Petugas melaksanakan
implementasi dari rencana tindakan keperawtan DX II : a.
Menganjurkan pasien makan
sedikit tapi sering b.
Menganjurkan pasien agar
minum hangat 18.
Petugas
melakukan evaluasi : setelah dilakukan tindakan
keperawatan pasien tidak mengalami dehidrasi ditandai dengan turgor kulit
membaik. 19.
Petugas
melaksanakan pencatatan 20.
Petugas
mempersilahkan pasien untuk menyerahkan resep ke ruang pelayanan obat 21.
selesai |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
5.
Diagram Alir |
: |
Petugas memanggil pasien dan menyapa pasien
Petugas menimbang berat badan pasien,
mengukur tinggi badan pasien,
menghitung IMT pasien
Petugas mempersilahkan pasien untuk
menyerahkan resep ke ruang pelayanan obat |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
6.
Referensi |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
7.
Dokumen terkait |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
8.
Distribusi |
: |
|
9.
Rekaman
historis perubahan
No |
Yang dirubah |
Isi Perubahan |
Tgl.mulai diberlakukan |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
PUSKESMAS WATUMALANG
|
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DIARE DENGAN DEHIDRASI RINGAN |
Disahkan oleh Kepala Puskesmas dr. Dian Hayu.N NIP.19780725 200801 2 018 |
|||
DAFTAR
TILIK |
No
Kode |
: |
7.2.1.c |
||
Terbitan |
: |
|
|||
No.
Revisi |
: |
|
|||
Tgl.
Mulai |
: |
|
|||
Berlaku |
: |
|
|||
Halaman |
: |
3
halaman |
Unit : ……………………..…………………………….........……………
Nama Petugas : ……………………………………….........…………………..……
Tanggal Pelaksanaan : …………………………………….........………………..…………
No |
Langkah
Kegiatan |
Ya |
Tidak |
T
B |
1. |
Apakah petugas memanggil pasien |
|
|
|
2. |
Apakah petugas menyapa pasien |
|
|
|
3. |
Apakah petugas melaksanakan
anamnesis untuk mengetahui keluhan pasien |
|
|
|
4.
|
Apakah petugas melaksanakan pengukuran vital sign. |
|
|
|
5.
|
Apakah petugas
melakukan pemeriksaan turgor, mengamati apakah mata tampak cowong,
mucosa kering, ubun-ubun cekung, mendengarkan peristaltic usus. |
|
|
|
6.
|
Apakah petugas menimbang
berat badan pasien |
|
|
|
7.
|
Apakah petugas mengukur tinggi badan pasien |
|
|
|
8.
|
Apakah petugas menghitung IMT pasien |
|
|
|
9.
|
Apakah petugas mempersilahkan pasien ke meja periksa dokter |
|
|
|
10. |
Apakah dokter melakukan
pemeriksaan fisik |
|
|
|
11. |
Apakah dokter menuliskan
Diagnosa pasien ke dalam CM |
|
|
|
12. |
Apakah dokter memberikan
terapi yang dituliskan dalam CM dan resep |
|
|
|
13. |
Apakah petugas mempersilahkan pasien kembali ke meja
perawat |
|
|
|
14. |
Apakah petugas menuliskan diagnosa
keperawatan di lembar asuhan keperawatan |
|
|
|
15. |
Apakah petugas menuliskan diagnosa
keperawatan di lembar asuhan keperawatan |
|
|
|
16. |
Apakah petugas menuliskan rencana
tindakan keparawatan |
|
|
|
17. |
Apakah petugas melaksanakan implementasi dari rencana
tindakan keperawatan DX I |
|
|
|
18. |
Apakah petugas melaksanakan
implementasi dari rencana tindakan keperawtan DX II |
|
|
|
19. |
Apakah petugas melakukan evaluasi :
setelah dilakukan tindakan keperawatan pasien tidak mengalami dehidrasi
ditandai dengan turgor kulit membaik. |
|
|
|
20. |
Apakah petugas melaksanakan pencatatan |
|
|
|
21. |
Apakah petugas mempersilahkan pasien untuk menyerahkan
resep ke Ruang pelayanan obat |
|
|
|
Jumlah |
|
|
|
|
|
|
Compliance
rate (CR) : ..............%
………………………………..,…………..
Pelaksana
/ Auditor
……………………………...............
NIP: …………………...................
No comments:
Post a Comment